CPNS dan PPPK 2024
Rincian Kuota CPNS dan PPPK 2024 Bawaslu Lokasi Penempatan Empat Daerah Otonomi Baru, Cek Disini!
Inilah informasi rincian kuota CPNS dan PPPK 2024 khusus rekrutmen Bawaslu. Kabarnya bakal mulai dibuka pendaftaran mulai bulan Juni mendatang.
Penulis: Muhammad Israjab | Editor: Muhammad Israjab
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Inilah informasi rincian kuota CPNS dan PPPK 2024 khusus rekrutmen Bawaslu.
Rencanannya jadwal seleksi CPNS dan PPPK tahun 2024 mulai Juni mendatang.
Bawaslu pun tak ingin ketinggalan, dimana instansi tersebut akan membuka formasi CPNS dan PPPK.
Terkait jadwal rekrutmen telah disampaikan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Abdullah Azwar Anas.
Baca juga: CPNS dan PPPK 2024 Wakatobi Sulawesi Tenggara Buka 564 Kuota, Ini Rinciannya
“Kami targetkan pendaftaran CASN Juni 2024,” ujar Abdullah Azwar Anas, Jumat (3/5/2024) dikutip dari Tribunnews.com
Sementara itu, KemenPANRB telah menyetujui jumlah formasi seleksi CPNS dan PPPK Bawaslu tahun 2024.
Adapun formasi yang disetujui 18.557, dengan rincian 116.573 PPPK.
Anggota Bawaslu RI, Herwyn JH Malonda mengatakan rekrutmen ini akan dibuka pada daerah otonomi baru (DOB)
Untuk kebutuhan empat daerah otonom baru (DOB) di Papua.
Baca juga: Didominasi Tenaga Teknis, Rincian Formasi CPNS dan PPPK 2024 Sulawesi Tenggara Segera Dibuka
Formasi CPNS dan PPPK tersebut akan diatur berdasarkan keahlian, kebutuhan, dan kompetensi.
“Bukan tidak mungkin akan diisi dari luar Papua yang mempunyai SDM banyak,” ujarnya
Ini 5 besar formasi akan dibuka Bawaslu:
1. Formasi Analis Hukum
2. Formasi IT
3. Formasi Analis Pengawasan
4. Formasi Analis Peraturan Perundang-Undangan dan Kebijakan Publik
5. Formasi Auditor
Baca juga: 1.000 Kuota CPNS dan PPPK 2024 Konawe Utara Sulawesi Tenggara Segera Dibuka, Cek Rinciannya!
Menteri Anas juga mengatakan, akan ada sejumlah formasi penting bakal dibuka tahun ini.
Yakni dengan rincian 1.984 CPNS dan 16.573 PPPK, termasuk formasi-formasi penting dalam mendukung kinerja Bawaslu.
"Seperti analis hukum, analis pengawasan hingga untuk formasi auditor," ujar Menteri Anas, dikutip dari laman Menpan.
Tak hanya rekrutmen bagi fresh graduate, tahun ini diharapkan memberikan kesempatan kepada para honorer atau tenaga non-ASN Bawaslu.
“Penyerapan tenaga non-ASN/honorer di Bawaslu bisa optimal."
"Sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam menuntaskan penataan tenaga non-ASN/honorer sesuai arahan Presiden,” ujar MenPANRB.
Terlebih, waktu dekat ada pemilihan kepala daerah serempak seluruh Indonesia.
Sehingga rekrutmen diharapkan mendorong kinerja Bawaslu.
"Mudah-mudahan formasi ini dioptimalkan. Harapan saya ini bisa mendorong target kinerja."
"Termasuk menyongsong Pilkada serentak di lebih dari 500 daerah yang baru pertama kali ini terjadi di Indonesia,“ ujarnya.
Rahmat Bagja menyampaikan apresiasi atas persetujuan izin formasi dari Kementerian PANRB.
"Kami berterima kasih banyak yang memberikan 18.557 formasi kepada kami."
"Kami berharap teman-teman bisa meningkatkan kemampuan dan keahlian dalam bidang pengawasan Pemilu," ujar Rahmat Bagja. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.