Kabar Artis
Teuku Ryan Sebut Ria Ricis Tuduh Sang Ibu Curi Hampers, Merasa Terbunuh Karakternya Dihina Netizen
Ia bahkan merasa terbunuh karakternya karena dihina dan dihujat netizen usai surat gugatan Ria Ricis viral di media sosial.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Desi Triana Aswan
TRIBUNNEWSSULTRA.COM- Teuku Ryan sebut Ria Ricis pernah menuduh ibu kandungnya mencuri hampers.
Ia bahkan merasa terbunuh karakternya karena dihina dan dihujat netizen usai isu gugatan Ria Ricis viral di media sosial.
Sampai pada akhirnya, mantan suami Ria Ricis itu memberikan klarifikasi mengenai sejumlah poin yang membuatnya merasa tersudutkan.
Melalui channel YouTube nya, Teuku Ryan menceritakan kronologi versi dirinya atas permasalahan rumah tangga yang terjadi.
Dikutip dari channel YouTube Ryan TR Official Senin (6/5/2024) Teuku Ryan salah satunya menjelaskan terkait hubungan Ria Ricis dengan ibunya.
Ria Ricis pernah menuduh ibu Teuku Ryan, Hainul Nur Fitriyenni mencuri hampers acara tedak sinten Moana, anak Ria Ricis.
"Ibu saya pernah dibilang nyolong atau mencuri hampers semenjak acara tedak sinten Moanam" tuturnya dengan mata berkaca-kaca.
Baca juga: Fakta di Balik Uang Rp 500 Juta Viral, Ternyata Teuku Ryan Tak Akan Terima Jika Tahu dari Ria Ricis
Teuku Ryan menyebut hal tersebut pada dasarnya hanya kesalahpahaman saja.
Saat itu, terjadi hampers yang merupakan barang endorse harus masuk story Instagram.
Hampers tersebut pun sudah dibagi-bagi kepada pihak keluarga.
"Di mana ketika manajemen udah dapat Alhamdulillah, tamu undangan juga udah dapat hampers bahkan keluarga Ricis mungkin udah dapat. Nah pihak manajemen mungkin bahkan adik sepupunya Ricis sendiri memberikan kepada keluarga saya, kepada asisten saya dan dia bilang ini udah bukan punya siapa-siapa lagi jadi bawa aja," tuturnya menjelaskan.
Sampai pada saat pulang ke rumah, Ria Ricis minta hampers untuk distory, ternyata seluruh hampers tersebut sudah tidak ada lagi.
Padahal, sisa hampers masih ada di kamar tamu.
Sampai Ryan tak pernah berpikir, kenapa perkara hamper menjadi masalah besar.

"Perlu digaris bawahi saya sedih banget. Kenapa ibu saya bisa dibilang nyolong. Padahal sampai detik ini hampersnya gak pernah saya kirim ke Aceh," tuturnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.