DPD Nasdem Terima 11 Nama Ambil Formulir Pilkada Kendari 2024, Hanya 4 Bacalon Kembalikan Berkas

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDAR - DPD Partai Nasdem Kota Kendari Sulawesi Tenggara (Sultra) menerima 11 nama bakal calon (bacalon) Wali Kota pada Pilkada 2024.

Namun hingga akhir batas pengumpulan berkas di jadwalkan sampai hari ini Sabtu (27/4/2024) jam 12:00 WITA, hanya 4 bacalon saja yang menyetor. 

Sebelumnya Partai Nasdem Kota Kendari melakukan penjaringan bakal calon Wali Kota Kendari 2024. 

Dalam penjaringannya 11 nama bacalon Wali Kota Kendari mengambil formulir.

Mereka yang mengambil formulir yakni Dr. Abdurahman, dr. Sukirman, Asmawa Tosepu, Siska Karina Imran, Giona Nur Alam, Aksan Jaya Putra, Ir. Afdal, Razak, Febrianti Damu, Yudianto Mahardika.

Ketua DPD Nasdem Kota Kendari, Normadia mengatakan bahwa dari 11 calon hanya empat calon yang mengembalikan. 

Adapun rinciannya, yakni 2 dari kader sedangkan 2 calon lainnya dari Partai Golkar dan Gerindra.

Baca juga: 3 dari 9 Bacalon Gubernur Sulawesi Tenggara Daftar NasDem Setor Berkas, Nurhayati, Bahtiar, Ruksamin

“Yang menyetor berkas ada Yudhianto Mahardika, Siska Karina Imran, Aksan Jaya Putra, dan Sitya Giona Nur Alam,” katanya Kepada TribunnewsSultra.com, Sabtu (27/4/2024).

Ia menjelaskan bahwa nama-nama bakal calon yang sudah mengumpul berkas nantinya akan di jadwalkan pleno.

“Untuk partai Nasdem nantinya kami akan lakukan pleno nama-nama calon akan kami berikan ke DPW dan DPP Partai Nasdem,”  jelasnya.

Sementara itu, salah satu bacalon Wali Kota Kendari Aksan Jaya Putra mengatakan bahwa pihaknya mengumpulkan berkas di Nasdem karena menganggap partai tersebut memiliki chemistry untuk memberikan peluang rekomendasi.

“Jadi saya mengumpul berkas, yang pertama di Golkar, kedua PDIP, dan juga Nasdem kemungkinan 4 partai,” katanya.

Ia mengatakan bahwa peluang untuk mendapatkan Nasdem cukup besar karena satu-satunya bakal calon yang mengumpulkan berkas dengan membawa rekomendasi partai hanya Aksan Jaya putra.

“Pendaftaran disertakan surat tugas dari DPP Golkar, sehingga ini yang bisa meyakinkan nasdem bahwa saya sudah mendapatkan surat tugas, artinya dengan 6 kursi dan di tambah 5 kursi dari partai nasdem saya kira itu menjadi koalisi yang sangat cukup menurut saya,” katanya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Samsul)