Polisi Ungkap Sopir Truk yang Ditemukan Tewas di Pelabuhan Ferry Baubau Punya Riwayat Penyakit Struk

TRIBUNNEWSSULTRA.COM,BAUBAU - Pria yang ditemukan tewas dalam mobil truk di Pelabuhan Ferry Baubau Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) diketahui miliki riwayat penyakit struk.

Hal tersebut disampaikan Kasi Humas Polres Baubau AKP Abdul Rahmad usai bertemu pihak keluarga.

"Berdasarkan penuturan keluarga, korban miliki riwayat penyakit struk," jelasnya, Kamis (25/4/2024).

Ia ditemukan meninggal pada Rabu (24/4/2024) sore sekira pukul 16.30 WITA, setelah seorang rekannya bernama La Fai melihat kaki korban tergantung di samping mobil.

La Fai sempat menegur korban dan memanggilnya beberapa kali, namun tidak ada jawaban.

"Korban ditemukan rekannya, sebab sudah dipanggil sebanyak tiga kali tapi masih belum ada jawaban sehingga ia mengecek dan korban sudah tidak sadarkan diri," bebernya.

Korban kemudian dievakuasi oleh tim Inafis Polres Baubau ke RSUD Palagimata untuk menerima pemeriksaan luar atau visum.

Baca juga: Hasil Visum Sopir Ditemukan Tewas Dalam Mobil di Pelabuhan Ferry Baubau, Tidak Ada Tanda Kekerasan

Hasil visum menunjukan tidak terdapat tanda-tanda kekerasan, sehingga keluarga memutuskan tidak melanjutkan pemerikasaan selanjutnya yakni autopsi.

Diberitakan sebelumnya, seorang sopir truk ditemukan tewas dalam mobilnya yang terparkir di Pelabuhan Penyeberangan Ferry, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, Rabu (24/4/2024).

Berdasarkan penuturan saksi mata, La Ode Muhammad Iksal, awalnya dia diminta rekan sopir truk tersebut untuk datang mengecek korban.

Berdasarkan keterangan, korban merupakan sopir truk rute Baubau-Raha, Kabupaten Muna yang mengangkut barang setiap harinya.

Saat awak TribunnewsSultra.com sampai di lokasi kejadian, garis polisi telah terpasang pada truk yang menjadi tempat kejadian perkara (TKP).(*)

(TribunnewsSultra.com/Harni Sumatan)