Lipsus Harga Beras di Sultra

Harga Beras Naik, Disperindag Kota Baubau Bakal Gelar Pasar Murah Mulai 4 Maret 2024 Hingga Ramadhan

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Baubau, Ali Hasan mengatakan pasar murah akan dilaksanakan di sejumlah titik Kota Baubau 4 Maret 2024.

(TribunNewsSultra.com/Harni Sumatan)
Menanggapi terjadinya lonjakan harga beras di Sulawesi Tenggara, termasuk di Kota Baubau, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Baubau akan melaksanakan pasar murah awal Maret 2024. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM,BAUBAU - Menanggapi terjadinya lonjakan harga beras di Sulawesi Tenggara, termasuk di Kota Baubau, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Baubau akan melaksanakan pasar murah.

Fenomena lonjakan harga beras jelang Ramadhan ditanggapi serius Pemerintah Kota Baubau, sebab beras merupakan pangan utama masyarakat.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Baubau, Ali Hasan mengatakan pasar murah akan dilaksanakan di sejumlah titik Kota Baubau pada 4 Maret 2024 mendatang.

"Menanggapi fenomena (harga beras melonjak) kami akan laksanakan pasar murah di Kota Baubau yakni pada 8 kecamatan," bebernya, Jumat (1/3/2024).

Pembukaan pasar murah ini akan dilaksanakan sebelum memasuki bulan Ramadhan di Lapangan Basket Lembah Kota Baubau.

"Baru selanjutnya akan kami laksanakan di Stadion Betoambari kemudian keliling ke seluruh kecamatan sampai menjelang lebaran 2024 ini," jelasnya.

Kepala Cabang Bulog Kota Baubau, Muh Akbar Said juga menyampaikan pihaknya akan membersamai Pemerintah Kota Baubau mengadakan pasar murah sepekan sebelum masuk Ramadhan.

Baca juga: Beredar Daftar Harga Beras di Wakatobi Sultra Capai Rp20 Ribu per Kilogram, Berikut Faktanya

"Masih belum bisa dipastikan tapi sekiranya 2 sampai 4 ton sekali penyaluran," bebernya.

Diberitakan sebelumnya, Masyarakat Kota Baubau, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) mulai mengeluhkan harga beras yang terus melonjak sejak awal Februari 2024.

Seorang penjual beras di Pasar Karya Nugraha Kota Baubau, Hasniati mengatakan lonjakan harga beras memang terjadi pada awal Februari 2024.

Untuk beras medium lima kilogram, dulunya bisa dibanderol seharga Rp70 ribu sekarang dibanderol seharga Rp90 ribu.

Beras premium lima kilogram dibanderol hingga Rp100 ribuan, dari sebelumnya seharga Rp75 ribuan hingga Rp80 ribuan saja.

Pula dengan beras medium 10 kilogram, sebelumnya dapat dibeli sekiranya Rp130 ribu sekarang bisa mencapai Rp175 ribu per 10 kilogram.

Untuk beras 25 kilogram dibanderol Rp375 ribu hingga Rp440 ribu, sedangkan sebelum terjadi kenaikan harga, beras premium 25 kilogram dijual seharga Rp325 ribu.

Sementara beras premium 50 kilogram bisa mencapai harga Rp800 ribuan setelah terjadi kenaikan harga.(*)

(TribunnewsSultra.com/Harni Sumatan)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved