Festival Jurnalis Pelajar Sultra
Pembelajaran Digital hingga QR Code Akses Materi Diterapkan SMA Sederajat di Kota Kendari
Cerita para peserta Festival Jurnalis Pelajar dalam merasakan manfaat digitalisasi yang diterapkan saat proses pembelajaran di sekolah.
Penulis: Dewi Lestari | Editor: Muhammad Israjab
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Inilah cerita para peserta Festival Jurnalis Pelajar dalam merasakan manfaat digitalisasi yang diterapkan saat proses pembelajaran di sekolah.
Setelah Covid-19 melanda Indonesia, teknologi di Indonesia, khususnya di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) semakin berkembang pesat.
Mulai dari cara bertransaksi, administrasi hingga proses belajar mengajar di sekolah.
Platform-Platform media yang tersedia saat ini, sangat membantu para guru maupun siswa untuk mengubah sistem pembelajaran yang membosankan dan monoton.
Selain itu, para siswa juga lebih mudah memahami materi yang disampaikan guru dengan adanya proyektor yang digunakan saat dikelas.
Baca juga: 3 Srikandi SMAN 5 Kendari Optimis Jadi Juara Festival Jurnalis Pelajar TribunnewsSultra.com
Seperti halnya MAN 1 Kendari, selain menggunakan proyektor saat belajar di kelas, sekolahnya juga memanfaatkan Quick Response (QR) Code untuk mempelajari materi listening dalam mata pelajaran bahasa Inggris.
Kemudian, di SMA Kartika XX-2 memanfaatkan teknologi untuk pengisian data siswa hingga mengumpulkan kinerja tahunan guru.
Dalam proses pembelajaran pun, para pelajar saat ini sangat dimudahkan dengan adanya beberapa aplikasi seperti google dan youtube untuk mengakses materi di sekolah.
Salah satu peserta asal SMAN 5 Kendari, Niluh Listia mengatakan, dengan adanya teknologi saat ini, sekolahnya tidak lagi menggunakan kertas saat Ujian.
Namun, Ujiannya kini berbasis digital melalui suatu link yang dibagikan oleh guru.
Bahkan setelah mengerjakan soal hasilnya akan keluar secara otomatis, sehingga siswa dapat langsung mengetahui letak kesalahan saat menjawab soal.
“Digitalisasi ini sangat memudahkan sekali para pelajar, seperti saat ujian itu kita melalui link, hasilnya akan keluar secara otomatis."
"Sehingga kita bisa tahu di nomor berapa yang salah. Jadi ke depannya kita bisa belajar lebih baik lagi di materi yang salah,” kata Niluh Listia saat menjadi narasumber Talkshow Festival Jurnalis Pelajar, Sabtu (17/2/2024).
Baca juga: Festival Jurnalis Pelajar, Warga Kendari Harap Lebih Banyak Kegiatan Literasi Hadir di Ruang Publik
Sementara itu, untuk sekolah kejuruan seperti SMKN 4 Kendari, proses pembelajaran secara digital ini sudah full diterapkan di sekolah.
Terlebih untuk jurusan Teknologi Komputer dan Jaringan (TKJ), serta Broadcasting dan Perfilman.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.