Berita Kolaka Timur

Kecewa Ada Anggota Korpri Tak Hadiri Upacara, Bupati Koltim: Jangan Hanya Dianggap Seremonial Semata

Bupati Kolaka Timur mengimbau anggota Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) agar memiliki integritas, loyalitas dan kepekaan dalam beraktivitas.

Penulis: Dewi Lestari | Editor: Sitti Nurmalasari
Istimewa
Bupati Kolaka Timur (Koltim) mengimbau anggota Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) agar memiliki integritas, loyalitas dan kepekaan dalam beraktivitas. Imbauan tersebut disampaikan Bupati Koltim, Abdul Azis saat memimpin upacara peringatan Hari Korpri ke-52 Tingkat Kabupaten Kolaka Timur, Rabu (29/11/2023). 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Bupati Kolaka Timur (Koltim) mengimbau anggota Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) agar memiliki integritas, loyalitas dan kepekaan dalam beraktivitas.

Imbauan tersebut disampaikan Bupati Koltim, Abdul Azis saat memimpin upacara peringatan Hari Korpri ke-52 Tingkat Kabupaten Kolaka Timur, Rabu (29/11/2023).

Upacara ini merupakan kegiatan perdana Abdul Azis, setelah dilantik menjadi Bupati Kolaka Timur definitif pada 27 November 2023.

Dalam sambutannya, Abdul Azis mengatakan setelah kurang lebih 15 bulan menjabat sebagai Wakil Bupati sekaligus Plt Bupati Koltim, kini dirinya telah didefinitifkan menjadi Bupati Koltim.

Sehingga, Abdul Azis meminta kepada seluruh masyarakat Kabupaten Koltim untuk mendukung jalannya roda pemerintahan di di daerah tersebut.

Baca juga: 25 Perusahaan Meriahkan Sultra Job Fair 2023 di Lippo Plaza Kendari, Berlangsung hingga 1 Desember

Karena roda pemerintahan tersebut tidak akan berjalan secara maksimal, jika tidak didukung seluruh ASN dan non ASN yang ada di Koltim.

Namun, dalam upacara peringatan Hari Korpri ini, Abdul Azis sedikit kecewa, karena masih saja ada anggota Korpri yang tidak hadir, padahal ini adalah upacara untuk anggota Korpri.

Kegiatan-kegiatan seperti ini seharusnya jangan hanya dianggap seremonial semata, karena ada poin yang harus dipetik seperti penyampaian Ketua Umum Korpri.

"Saya harapkan acara-acara seperti ini, kalau memang diwajibkan hadir, tolong hadir. Kalau misalnya ada yang izin, tolong disampaikan, karena kalau ada agenda mendesak pasti kami izinkan," kata Abdul Azis.

Abdul Azis juga menyampaikan bahwa dirinya selama ini tidak pernah menahan jika ada ASN yang izin untuk hal-hal yang mendesak.

Baca juga: Kota Kendari Sulawesi Tenggara Diprediksi Bakal Diguyur Hujan Disertai Petir 30 November 2023

Ke depannya, Abdul Azis berharap para anggota Korpri harus kompak, bersinergi, berkolaborasi, dan menciptakan iklim birokrasi yang kondusif di masing-masing OPD.

Jangan saling mencurigai sesama OPD, tetapi harus saling koordinasi di masing-masing instansi, dan harus berjalan sesuai dengan aturan yang ada.

"Ke depannya, tantangan kita sangatlah berat, bukan hanya menghadapi Pemilu 2024, tetapi bagaimana menangani masalah stunting, kemiskinan ekstrem dan inflasi yang membutuhkan gerak bersama, serta kolaborasi semua tingkatan, sehingga target yang belum dicapai 2023, bisa tercapai 2024," tuturnya.

Abdul Azis berharap, agar anggota Korpri kompak dan bersinergi untuk memberikan pelayanan yang terbaik, sehingga Korpri tidak didiskriminasi dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat.

"Kita harus punya integritas, loyalitas, komitmen yang kuat untuk membantu masyarakat yang ada di Koltim, karena harapan masyarakat pastilah besar. Jika kita bisa laksanakan, maka target yang belum dipenuhi 2023, pasti bisa terwujud 2024," jelasnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Dewi Lestari)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved