Pilpres 2024

7 Hasil Survei Capres 2024 Terbaru, Adu Elektabilitas Prabowo-Gibran, Ganjar-Mahfud, Anies-Muhaimin

Berikut 7 hasil survei Capres 2024 terbaru, adu kuat elektabilitas pasangan Prabowo-Gibran, Ganjar-Mahfud, dan Anies-Muhaimin (AMIN).

Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Aqsa
kolase foto (handover)
Berikut 7 hasil survei Capres 2024 terbaru, adu kuat elektabilitas pasangan Prabowo-Gibran, Ganjar-Mahfud, serta Anies-Muhaimin (AMIN). Hasil survei Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden atau Capres Cawapres 2024 tersebut dilansir berbagai lembaga survei. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Berikut 7 hasil survei Capres 2024 terbaru, adu kuat elektabilitas pasangan Prabowo-Gibran, Ganjar-Mahfud, serta Anies-Muhaimin (AMIN).

Hasil survei Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden atau Capres Cawapres 2024 tersebut dilansir berbagai lembaga survei.

Survei merekam elektabilitas 3 pasangan calon yang bertarung pada Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024.

Masing-masing pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, serta Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.

Tiga pasangan ini sudah resmi ditetapkan sebagai Capres-Cawapres oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada Senin (13/11/2023).

Selanjutnya, KPU RI akan menggelar pengundian nomor urut Capres dan Cawapres 2024 pada Selasa (14/11/2023).

Simak selengkapnya hasil survei elektabilitas Capres 2024 terbaru yang dihimpun TribunnewsSultra.com hingga Senin (13/11/2023):

Baca juga: 7 Hasil Survei Capres-Cawapres 2024, Perubahan Elektabilitas Prabowo-Gibran, Ganjar-Mahfud, AMIN

1. Survei Indikator

Terbaru, lembaga survei Indikator Politik Indonesia melansir hasil survei elektabilitas Capres Cawapres 2024 pada Minggu (12/11/2023).

Survei tatap muka nasional dilakukan periode 27 Oktober sampai 1 November 2023 terkait simulasi tiga pasangan di Pilpres 2024 jika pemilihan umum digelar pada hari ini.

Adapun survei ini dilaksanakan secara tatap muka dengan jumlah sampel sebanyak 1.220 responden dari 38 provinsi.

Margin of error sebesar kurang lebih sebesar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Dari hasil survei Capres dan Cawapres 2024 tersebut, pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka memperoleh elektabilitas tertinggi di angka 39,7 persen.

Disusul pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD di posisi kedua dengan perolehan 30,0 persen.

Sedangkan, pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar berada di posisi ketiga dengan elektabilitas 24,4 persen.

“Prabowo-Gibran unggul dari Ganjar-Mahfud dan Anies-Muhaimin,” kata Peneliti Utama Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi.

Sementara untuk hasil survei khusus bakal Capres 2024, Prabowo Subianto juga berada di posisi pertama dengan 33,2 persen.

Disusul Ganjar Pranowo dengan elektabilitas 22,1 persen dan Anies Rasyid Baswedan dengan 19,9 persen.

“Sekitar 23,2 persen belum bisa menyebutkan nama capres yang akan dipilih,” jelas Burhanuddin Muhtadi dikutip TribunnewsSultra.com dari Kompas.com.

2. Survei Indo Barometer

Terbaru, giliran lembaga survei Indo Barometer merilis hasil survei elektabilitas Capres Cawapres 2024 pada Sabtu (11/11/2023).

Survei yang dilakukan periode 25 Oktober-31 Oktober 2023 tersebut melibatkan 1.230 responden.

Metode penarikan sampel yang digunakan adalah multistage random sampling.

Dengan margin of error sebesar plus minus 2.79 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Dari hasil survei Pilpres 2024 tersebut, pasangan Prabowo-Gibran sejauh ini mengungguli dua pasangan lainnya.

Elektabilitas pasangan yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) tersebut sebesar 34,2 persen.

Disusul pasangan Ganjar-Mahfud dengan 26,2 persen dan Anies-Cak Imin sebesar 18,3 persen.

Lalu, sebanyak 19 persen responden tak menjawab/merahasiakan.

Baca juga: LENGKAP Nama-nama TKN Prabowo-Gibran dan TPN Ganjar-Mahfud, Sosok Ketua Tim AMIN di Pilpres 2024?

Selain itu, Prabowo juga unggul dalam simulasi Capres 2024.

“Dari pertanyaan tertutup terhadap 3 nama calon Presiden, Prabowo Subianto paling banyak dipilih 35,8 persen,” kata Peneliti Indo Barometer Christopher Nugroho.

“Kemudian Ganjar Pranowo 26 persen dan Anies Baswedan 18,5 persen,” jelasnya menambahkan dikutip dari Tribunnews.com.

Selain itu, Prabowo juga unggul dalam simulasi head to head atau duel dengan dua Capres 2024 lainnya.

“Dari 3 simulasi 2 nama calon Presiden, Prabowo Subianto unggul dengan keterpilihan antara 40,6 persen dan 45,3 persen,” ujarnya.

“Bila disimulasikan dengan Ganjar Pranowo 27,5 persen, dan Anies Baswedan 20,7 persen.”

“Kemudian Ganjar Pranowo dipilih 35,2 persen bila head to head dengan Anies Baswedan 23.2 persen,” lanjut Christopher.

3. Hasil Survei PWS

Survei Political Weather Station (PWS) dilakukan periode 1-8 November 2023.

Hasil survei yang dilansir Jumat (10/11/2023) tersebut melibatkan sebanyak 1.220 responden dari 34 provinsi di Indonesia.

Pemilihan sampel melalui metode multistage random sampling dengan margin of error 2,83 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.

Dari hasil survei Capres Cawapres 2024 tersebut, pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka unggul.

Pada simulasi tiga paslon, Prabowo-Gibran unggul 39,7 persen disusul Ganjar-Mahfud 34,8 persen, dan Anies-Cak Imin dengan 22,4 persen.

Sedangkan, 3,1 persen responden masih belum dapat menentukan pilihannya alias undecided.

Simak 7 hasil survei Capres Cawapres 2024, perubahan elektabilitas pasangan Prabowo-Gibran, Ganjar-Mahfud, hingga Anies-Cak Imin (AMIN). Hasil survei Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024 terbaru tersebut dilansir sejumlah lembaga survei.
Simak 7 hasil survei Capres Cawapres 2024, perubahan elektabilitas pasangan Prabowo-Gibran, Ganjar-Mahfud, hingga Anies-Cak Imin (AMIN). Hasil survei Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024 terbaru tersebut dilansir sejumlah lembaga survei. (kolase foto (handover))

“Berdasarkan hasil survei PWS yang dilakukan melalui format simulasi tiga pasangan maupun simulasi head to head, pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka selalu di puncak elektabilitas,” kata Peneliti Senior PWS, Sharazani.

“Alias masih belum terusik oleh perkembangan elektabilitas Ganjar Pranowo-Mahfud MD maupun Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar,” jelasnya dikutip dari Tribunnews.com.

4. Hasil Survei Poltracking Indonesia

Lembaga survei Poltracking Indonesia merilis hasil survei terbarunya terkait peta sebaran Capres Cawapres 2024 berdasarkan efek elektoral Presiden Joko Widodo pada Jumat (10/11/2023).

Direktur Eksekutif Hanta Yuda memgatakan per hari ini untuk bulan November 2023 tingkat kepuasan atau approval rating kepada pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin mencapai 76,2 persen.

Setelah didalami, kata dia, dari 76,2 persen yang mengapresiasi kinerja Jokowi secara positif, sebanyak 39,2 persen tersebar pada pendukung Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Sebanyak 34,9 persen ke pasangan ke Ganjar Pranowo dan Mahfud MD serta 20,8 persen ke Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.

Selain itu, kata dia, pihaknya juga mendalami dari responden yang mengaku tidak puas dengan kinerja Jokowi yakni sejumlah 14 persen.

Responden yang mengaku tidak puas dengan kinerja Jokowi, kata dia, memilih Prabowo-Gibran 41,3 persen, Anies-Muhaimin 37,8 persen, dan Ganjar-Mahfud 14,5 persen.

“Jadi, kalau kita perhatikan tadi yang puas pada kinerja Jokowi itu terbelah kuatnya ke Prabowo-Gibran dan Ganjar-Mahfud,” kata Hanta melansir Tribunnews dari kanal Youtube Poltracking TV.

“Sementara yang tidak puas itu ke Prabowo-Gibran dan Anies-Muhaimin. Terpaut dalam margin of error. Jadi relatif sama sebarannya,” jelasnya menambahkan.

Selain itu, kata dia, pihaknya juga mendalami pengaruh Jokowi terhadap pilihan responden menyangkut tiga pasangan capres-cawapres tersebut.

Hasil survei, kata dia, menunjukkan sebesar 46,7 persen masih mempertimbangkan pilihan mereka berdasarkan arah dukungan Jokowi.

Dari jumlah tersebut, kata Hanta, sebanyak 41 persen responden memilih Prabowo-Gibran, sebanyak 30,9 persen memilih Ganjar-Mahfud, dan 21,4 persen memilih Anies Muhaimin.

Baca juga: Hasil Survei Capres Cawapres 2024 Terbaru, Prabowo-Gibran, Ganjar-Mahfud, Anies-Cak Imin di Pilpres

Kemudian, ada 16,2 persen pemilih yang mengatakan akan memilih berdasarkan dukungan Jokowi.

“Sementara yang mengikuti arah Jokowi itu mayoritas cukup dominan ke Prabowo-Gibran, baru ke Ganjar-Mahfud, dan Anies Muhaimin,” ujarnya.

Sedangkan untuk pemilih yang mengatakan tidak terpengaruh dengan arah dukungan Jokowi terdapat 20,2 persen.

Dari yang menyatakan tidak terpengaruh dengan arah dukungan Jokowi, lanjut dia, mayoritas responden memilih Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud.

“Jadi, sudah terlihat petanya. Yang tidak mengikuti atau tidak terpengaruh pada Jokowi itu terbelah pada Anies dan Ganjar,” katanya.

“Sementara yang mengikuti arah Jokowi itu sudah fokus ke Prabowo-Gibran, sementara yang masih mempertimbangkan masih terbelah tapi lebih banyak ke Prabowo-Gibran,” lanjutnya.

Pengambilan data lapangan survei nasional tersebut dilakukan pada 28 Oktober sampai 3 November 2023.

Sampel survei sebanyak 1.220 responden dengan metode stratified multistage random sampling.

Margin of error plus minus 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Klaster survei menjangkau 38 provinsi seluruh Indonesia secara proporsional berdasarkan data Daftar Pemilih Tetap (DPT) 2024.

Sedangkan stratifikasi survei adalah proporsi jenis kelamin pemilih.

Metode sampling representasi seluruh populasi pemilih secara lebih akurat.

Pengumpulan data dilakukan pewawancara terlatih melalui wawancara tatap muka dengan menggunakan teknologi aplikasi terhadap responden yang telah terpilih secara acak.

Setiap pewawancara mewawancarai 10 responden untuk setiap satu desa atau kelurahan terpilih.

Baca juga: Adu Kuat Hasil Survei Capres Cawapres 2024: Prabowo-Gibran, Ganjar-Mahfud, Anies-Cak Imin di Pilpres

5. Hasil Survei Populi Center

Dalam rilis terbaru Survei Populi Center, Kamis (9/11/2023), hasil survei elektabilitas pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka bertengger di puncak.

“Pada simulasi pasangan Capres-Cawapres, pasangan dengan tingkat keterpilihan tertinggi adalah Prabowo-Gibran dengan 43,1 persen,” kata Peneliti Populi Center, Hartanto Rosojati.

“Disusul Ganjar-Mahfud 23,0 persen dan Anies-Muhaimin 22,3 persen,” lanjutnya dikutip dari Tribunnews.

Adapun, yang belum memutuskan pilihan sebesar 10 persen dan menolak menjawab sebesar 1,6 persen.

Survei Populi turut menganalisa sejumlah alasan mengapa elektabilitas pasangan Capres-Cawapres cenderung tertinggi.

Di antaranya, adanya dukungan usia milenial, elektabilitas terbuka Prabowo-Gibran meningkat, naiknya dukungan pemilih dari Jawa.

Dukungan dari pemilih NU dan Muhammadiyah serta mendapat dukungan dari pemilih Presiden Jokowi.

“Terdapat pergeseran yang cukup signifikan dari pemilih pemula berusia kurang dari 35 tahun,” ujarnya.

“Ketika Prabowo-Gibran berpasangan, dukungan dari pemilih berusian kurang dari 35 tahun meningkat menjadi 54,7 persen,” kata Hartanto menambahkan.

Selain itu, elektabilitas terbuka pasangan Prabowo-Gibran mengalami peningkatan cukup tinggi dari 26,8 persen pada September menjadi 35,1 persen pada November 2023.

“Pada top of mind cawapres, ketiga cawapres saat ini mendapatkan elektabilitas tiga teratas,” jelasnya.

“Di antara ketiga kandidat tersebut nama Gibran mengalami peningkatan elektabilitas yang cukup tinggi yakni 1,5 persen di bulan September menjadi 25,9 persen,” ujarnya menambahkan.

Kemudian, dukungan terhadap Prabowo dari pemilih Jawa pada September sebesar 31,7 persen, namun saat berpasangan Gibran meningkat menjadi 40 persen.

Baca juga: Bandingkan Visi Misi 3 Capres Cawapres 2024 Prabowo-Gibran, Ganjar-Mahfud, Anies-Cak Imin, Nasib IKN

Survei Populi tersebut dilakukan pada periode 29 Oktober-5 November 2023.

Jumlah responden 1.200 yang dipilih secara acak bertingkat (Multistage Random Sampling) dengan metode wawancara tatap muka menggunakan aplikasi Populi Center.

Margin of error kurang lebih 2,8 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

6. Hasil Survei Lanskap

Berikut ini hasil survei terbaru pasangan Capres Cawapres 2024 yang dilansir Lembaga Survei dan Analisa Kebijakan Publik (Lanskap) pada Rabu (08/11/2023).

Survei Lanskap dilakukan pada periode 26 Oktober-2 November 2023 dengan total 880 responden dan menggunakan metode Multistage Random Sampling.

Adapun, margin of error survei tersebut kurang lebih 3,3 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Untuk hasil surcei Capres 2024 tersebut, pasangan Prabowo-Gibran menduduki posisi puncak dengan elektabilitas mencapai 40 persen.

“Posisi kedua Ganjar-Mahfud 34,3 persen dan posisi terakhir yakni Anies-Muhaimin Iskandar 20 persen dan yang belum punya pilihan 5,7 persen,” kata Mochammad Thoha, Direktur Eksekutif Lanskap melalui Virtual Zoom.

Lanskap juga melakukan simulasi 2 nama atau head to head antara Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka serta pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

Hasilnya, Prabowo-Gibran unggul 52,5 persen dibandingkan Ganjar-Mahfud 40,4 persen, sementara belum punya pilihan 7,1 persen.

Simulasi juga dilakukan terhadap Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka serta Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.

Pada saat responden diajukan pertanyaan perihal ‘seandainya, pemilihan Presiden dilaksanakan hari ini dan berlangsung dalam dua putaran siapakah dari dua pasangan tersebut yang anda pilih?’

“Hasilnya, Prabowo-Gibran kembali akan keluar sebagai pemenang pemilu dengan skor 55,9 persen mengalahkan Anies-Muhaimin.” jelas Mochamad Thoha.

Baca juga: Siapa Capres Cawapres 2024 Terkaya? Intip Harta Kekayaan Prabowo-Gibran Ganjar-Mahfud Anies-Cak Imin

7. Hasil Survei Charta Politika

Berbeda hasil survei Capres Cawapres 2024 lainnya, Charta Politika mengunggulkan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

Ganjar-Mahfud bersaing ketat dengan pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

“(Elektabilitas) tidak terlalu jauh berbeda, Ganjar-Mahfud ada di angka 36,8 persen, Prabowo-Gibran di angka 34,7 persen,” kata Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya dalam konferensi pers pada Senin (6/11/2023).

Selisih 2,1 persen antara Ganjar-Mahfud dan Prabowo-Gibran itu berada sedikit di atas margin of error 2 persen pada survei ini.

Sementara itu, hasil survei menunjukkan elektabiltias pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar berada di angka 24,3 persen.

Sisanya, sebanyak 4,3 persen responden yang menjawab tidak tahu atau tidak menjawab.

Adapun pasangan Prabowo-Gibran tercatat unggul dibandingkan dua pasangan lainnya dalam skema head to head.

Apabila dihadapkan, elektabilitas Prabowo dan Gibran unggul dibandingkan Anies-Cak Imin dengan angka 50,3 persen melawan 29 persen.

Lalu, Prabowo-Gibran juga mengungguli Ganjar-Mahfud dengan elektabilitas 43,5 persen berbanding 40,6 persen.

Sementara itu, Ganjar-Mahfud tercatat unggul ketimbang Anies-Muhaimin jika keduanya berhadapan, dengan elektabilitas 45,5 persen dan 34,4 persen.

Melansir Kompas.com, survei Charta Politika tersebut dilaksanakan pada 26-31 Oktober.

Dengan melakukan wawancara kepada 2.400 orang responden dari 38 provinsi se-Indonesia.

Survei ini memiliki margin of error plus minus 2,0 persen.(*)

(TribunnewsSultra.com/Desi Triana Aswan, Tribunnews.com/Malvyandie Haryadi/Gita Irawan/Wahyu Gilang Putranto/Fahdi Fahlevi, Kompas.com)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved