Siswa SMKN 2 Kendari Meninggal

Kondisi Siswa SMKN 2 Kendari Meninggal Diduga Dipukul Palu di Jalan Sao-Sao, Alami Luka Bagian Dada

Kondisi siswa SMKN 2 Kendari berinisial F meninggal dunia diduga dipukul palu di Jalan Sao-Sao, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).

Penulis: Sugi Hartono | Editor: Aqsa
kolase foto (handover)
Kondisi siswa SMKN 2 Kendari berinisial F meninggal dunia diduga dipukul palu di Jalan Sao-Sao, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). F ditemukan terkapar tak bernyawa oleh rekan-rekannya di jalanan yang berlokasi di kawasan Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia, tersebut pada Jumat (03/11/2023) dinihari. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Kondisi siswa SMKN 2 Kendari berinisial F meninggal dunia diduga dipukul palu di Jalan Sao-Sao, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).

F ditemukan terkapar tak bernyawa oleh rekan-rekannya di jalanan yang berlokasi di kawasan Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia, tersebut pada Jumat (03/11/2023) dinihari.

Korban selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit atau RS Bhayangkara Kendari, Provinsi Sultra, menggunakan mobil yang melintas di lokasi kejadian sekitar pukul 01.00 wita dinihari.

Namun, korban diduga sudah meninggal dunia sebelum sampai ke RS yang berlokasi di Jalan Gunung Meluhu, Kec. Mandonga, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, tersebut.

Jasad siswa SMKN 2 Kendari itupun dibawa petugas Instalasi Gawat Darurat (IGD) ke ruang Kompartemen Dokpol RS Bhayangkara Kendari Biddokkes Polda Sultra.

Petugas disebutkan hanya melakukan visum luar tubuh korban karena pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi.

“Menolak tadi (autopsi), sudah ada surat penolakannya,” kata petugas RS Bhayangkara Kendari, Bripka Ferlin.

Baca juga: BREAKING NEWS Siswa SMKN 2 Kendari Meninggal Dunia Setelah Dipukul Palu di Jalan Sao Sao

Pihak keluarga selanjutnya membawa jenazah siswa SMKN 2 tersebut ke rumah duka sekitar pukul 07.00 wita.

Meski demikian berdasarkan informasi, hasil visum luar menunjukkan korban mengalami luka pada beberapa bagian tubuhnya.

Luka tersebut di bagian dada, dagu, pipi, dan lengan bagian kanan siswa SMKN 2 Kendari tersebut.

Berdasarkan keterangan rekan-rekan korban yang membawanya ke RS Bhayangkara, F diduga dianiaya OTK sebelum meninggal dunia.

Sosok siswa SMKN 2 Kendari tersebut dipukul pria misterius tersebut dengan menggunakan palu atau martil.

“Katanya teman-temannya dipukul pakai palu, tapi untuk lebih jelasnya langsung saja ke penyidik,” jelas Bripka Ferlin.

Sedangkan, salah seorang rekan korban, B, mengungkap, melihat seorang pria sebelum F ditemukan terkapar.

Pria tersebut sekilas mirip salah seorang yang pernah memajaki mereka.

Pria itu disebutkan pernah memajaki mereka setelah menarik uang parkir di salah satu warung bakso yang tak jauh dari lokasi kejadian.

“Sempat dia minta uang tapi kayaknya tidak dikasih, makanya dia dipukul,” ujar B dalam keterangannya.(*)

(TribunnewsSultra.com/Sugi Hartono)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved