Hari Vegan Sedunia 2023, Berikut 5 Makanan Khas Indonesia Untuk Veganisme, Sejarah Hingga Manfaat

Hari Vegan Sedunia atau World Vegan Day diperingati setiap 1 November. Seperti diketahui, vegan adalah orang-orang yang mempraktikan gaya hidup vegan

hanover
ilustrasi Gaya hidup vegan yang sama sekali tidak mengonsumsi daging-dagingan atau produk yang berasal dari hewan seperti susu, minyak ikan, keju, madu, dan lain-lain. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Hari Vegan Sedunia atau World Vegan Day diperingati setiap 1 November.

Seperti diketahui, vegan adalah orang-orang yang mempraktikan gaya hidup veganisme, atau menghindari segala bentuk eksploitasi hewan.

Gaya hidup vegan adalah sama sekali tidak mengonsumsi daging-dagingan atau produk yang berasal dari hewan seperti susu, minyak ikan, keju, madu, dan lain-lain.

Sebagai gantinya, mereka hanya makan produk nabati saja.

Belakangan veganisme telah menjadi populer di kalangan masyarakat. Namun masih banyak yang mengira vegan sama atau merupakan singkatan dari vegetarian.

Meski terdengar mirip secara bahasa, vegan dan vegetarian ternyata tetap memiliki perbedaan.

Melansir Healthline, seorang vegetarian tidak mengonsumsi daging hewan apa pun, namun tetap mengonsumsi produk yang berasal dari hewan seperti susu dan telur.

Hari Vegan Sedunia 2023 diperingati setiap 1 November, tahun ini peringatan tersebut jatuh pada hari ini, Rabu (1/11/2023).

Peringatan Hari Vegan Sedunia 2023 diadakan dalam rangka mengkampanyekan pola hidup sehat dengan mengurangi penggunaan produk hewani.

Melalui peringatan Hari Vegan Sedunia 2023, diharapakan masyarakat dapat bersikap baik kepada hewan dengan tidak mengkonsumsinya sebagai makanan atau pakaian.

Lantas bagaimana awal mula diperingatinya Hari Vegan Sedunia 2023 ini?

Berikut sejarah singkat awal mula diperingatinya Hari Vegan Sedunia yang Tribunnews rangkum.

Dilansir laman Awareness Days, sejarah Hari Vegan Sedunia 1 November berawal dari organisasi "The Vegetarian Society UK" pada tahun 1944 yang berusaha menghilangkan daging pada pola hidup, namun tidak diterima oleh masyarakat sehingga menciptakan kelompok "Masyarakat Vegan".

Bermula ketika aktivis hak-hak hewan dan seorang vegan bernama Louise Wallis sedang mencari tempat yang cocok untuk merayakan ulang tahun ke-50 Masyarakat Vegan.

Sejak 1 November 1994, Hari Vegan Sedunia telah memberikan kesempatan yang baik untuk vegan di semua negara di dunia.

Halaman
1234
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved