Gardu PLN di Kendari Terbakar
Kesaksian Warga di BTN Tunggala Kendari Soal Trafo Terbakar, Ada Percikan Api Usai Pemadaman Listrik
Sebelum trafo PLN di Kendari Sulawesi Tenggara (Sultra) terbakar karena korsleting arus listrik, warga sempat melihat percikan api.
Penulis: Laode Ari | Editor: Desi Triana Aswan
TRIBUNNEWSSULTRA.COM,KENDARI- Sebelum trafo PLN terbakar karena korsleting listrik, warga di Wuawua Kendari Sulawesi Tenggara (Sultra) sempat melihat percikan api.
Percikan api tersebut tetiba muncul saat lampu menyala usai berjam-jam dilakukan pemadaman listrik.
Percikan api itu kemudian menjalar di kabel hingga terbakar saat berada di trafo atau gardu.
Seorang warga menyebut diduga korsleting listrik terjadi di salah satu aliran kabel yang tepat berada di depan masjid kompleks Jalan Tunggala Wuawua Kota Kendari.
"Memang dari kabel depan masjid itu sudah ada percikan api karena koslet, terus jalan sampi di trafo baru terbakar," ucap warga.
Karena lokasi tiang trafo yang berada tengah lahan kebun ditambah adanya tumpukan sampah.
Percikan api yang jatuh kemudian membakar sampah tepat di bawah tiang gardu PLN, kejadian itu sempat membuat warga panik dan kondisi listrik kembali padam.
Baca juga: Damkar Kendari Sultra Kerahkan 2 Mobil Pemadam Tangani Trafo PLN Korslet Hingga Gunakan Apar
Untuk diketahui, trafo listrik PLN yang korslet tersebut berada di lahan kebun milik warga di Jl. Tunggala Kelurahan Anawai Kecamatan Wua-wua Kota Kendari, Senin (23/10/2023) pukul 18.20 wita.
Plt Kadis Damkar Kendari, Junaidin Umar mengarakan, tim pemadam menerima laporan adanya kebakaran lahan dari trafo PLN yang korslet sekira pukul 18.20 wita.
Dalam penangannan kebakaran ini, damkar mengerahkan dua unit mobil untuk mengantisipasi api semakin membesar.
"2 Regu tim pemadaman Dinas Kebakaran Kota Kendari dan 1 personil tim informasi Dinas Kebakaran Kota Kendari," ujarnya.
Namun, untuk memadamkan trafo yang korslet, petugas menggunakan 3 buah alat pemadam api ringan (apar).
"Api yang membakar trafo tiang listrik baru bisa dipadamkan sekira pukul 18.49 wita," ujar Junaidin. (*)
(TribunnewsSultra.com/La Ode Ari)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.