Video Viral
Fakta-fakta Video Viral Balikpapan, Awal Kasus Bullying Pelajar SMP Sempat Damai Tapi Kini Berlanjut
Fakta-fakta video viral Balikpapan, awal kasus bullying pelajar SMP sempat damai tapi kini berlanjut ke proses hukum.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Aqsa
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, BALIKPAPAN - Fakta-fakta video viral Balikpapan, awal kasus bullying pelajar SMP sempat damai tapi kini berlanjut ke proses hukum.
Video viral aksi pembullyan atau perundungan pelajar sekolah menengah pertama (SMP) kembali menghebohkan publik.
Setelah sebelumnya heboh video Cilacap viral yang merekam aksi bullying terhadap pelajar SMP 2 Cimanggu.
Video Balikpapan viral tersebut juga merekam aksi penganiayaan dengan korban maupun terduga pembully adalah pelajar.
Belakangan terungkap, sosok korban bullying dalam video viral tersebut adalah AA (13).
Korban adalah pelajar kelas 8 salah satu SMP swasta di Balikpapan.
Sedangkan, terduga pelaku pembully adalah KD (13) dan MR (13).
Baca juga: Terbaru Video Cilacap Viral di SMP 2 Cimanggu, Nasib Pelaku, Rentetan Kasus, Kepsek Wuri Handayani
Mirisnya, penganiayaan yang terekam video viral tersebut terjadi di teras sebuah masjid.
Lokasinya di Masjid Darussalam, Muara Rapak, Balikpapan, Provinsi Kaltim.
Penganiayaan dalam video yang viral tersebut terjadi pada 23 September 2023 lalu.
Namun, kasus bullying tersebut baru ramai dibicarakan setelah videonya viral sejak Minggu (01/10/2023) lalu.
Viralnya video tersebut membuat kasus yang awalnya sempat damai kini berlanjut di kepolisian.
Sejumlah pihak sempat dipanggil ke kantor Polsek Balikpapan Utara untuk proses mediasi seiring beredarnya video viral tersebut.
Hasilnya, kedua belah pihak sepakat berdamai.
“Kejadian tersebut sempat diselesaikan secara kekeluargaan,” kata Kanit PPA Satreskrim Polresta Balikpapan, Ipda Iskandar Ilham.
“Namun, karena videonya viral, akhirnya kami melakukan penyelidikan,” jelasnya menambahkan.
Kapolresta Balikpapan, Kombes Pol Anton Firmanto, mengatakan, pihaknya menerima laporan orang tua korban pada 1 Oktober 2023.
“Jadi kata damai itu terjadi ketika belum viral, yaitu kejadian di tanggal 23 September,” ujar Kombes Anton.
“Kemudian didamaikan di tanggal 26 September setelah dimediasi oleh sekolah,” katanya menambahkan.
Update Kasus Video Viral
Update terbaru kasus bullying dalam video viral Balikpapan tersebut kini bergulir ke proses hukum.
Baca juga: Video Viral Aksi Pria Tunjukan Alat Vital di Depan 3 Wanita Penjaga Toko Sepeda di Kendari Sultra
Sebelumnya, antara keluarga pelapor serta terlapor sudah dipanggil untuk menyelesaikan masalah ini secara damai.
Korban pun telah menyetujui penyelesaian tanpa melanjutkan perkara hukumnya.
Namun, insiden tersebut menjadi viral setelah rekaman videonya disebarkan oleh salah satu teman mereka.
Saat ini, kedua terlapor dan 4 saksi telah diperiksa oleh penyidik.
Korban juga telah menjalani visum di RS Bhayangkara Balikpapan.
“Kami akan melakukan gelar perkara untuk menentukan apakah perkara ini akan dilakukan diversi atau tidak,” kata Ipda Iskandar.
“Karena sesuai Pasal 1 Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2023, anak itu tidak bisa ditahan kecuali kalau korbannya meninggal dunia,” jelasnya menambahkan.

Jika kasus tersebut dilakukan diversi, maka korban dan pelaku akan mengikuti program rehabilitasi dan pendampingan pihak kepolisian.
Selain itu, tindakan lebih lanjut akan dilakukan setelah pemeriksaan oleh dokter untuk menentukan tingkat luka korban.
“Psikolog juga akan melakukan penilaian untuk memahami dampak psikologis terhadap korban, mengingat rekaman kejadian tersebut cukup sadis,” ujar Ipda Iskandar.
Kata Iskandar, viralnya kasus ini menjadi atensi pimpinan Polri untuk mengambil tindakan lebih lanjut.
Saat ini, kasus tersebut masih ditangani unit perlindungan perempuan dan anak Satreskrim Polresta Balikpapan.
Polisi juga akan mendatangkan psikolog untuk pendampingan terhadap korban kekerasan berinisial AA (13).
Psikolog dan instansi terkait lainnya juga akan dilibatkan dalam proses kasus bullying tersebut.
Baca juga: Alasan Pelaku Bully Siswa SMP Pukuli Temannya Gegara Tak Terima Pernyataan Korban, Video Viral di IG
Salah satunya Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (DP3AKB).
“Ya terkait dengan ini, nanti kita hari ini akan mengundang psikolog. Instansi terkait dengan perlindungan anak,” kata Kapolresta Balikpapan, Kombes Pol Anton Firmanto.
Motif Aksi Bullying
Lantas apa motif kasus bullying dalam video Balikpapan viral di media sosial (medsos) tersebut?
Diduga aksi pembullyan atau perundungan tersebut berawal dari pesan Direct Message (DM) Instagram.
Menurut Ipda Iskandar Ilham, kejadian tersebut bermula dari DM yang dikirimkan korban kepada pacar salah satu terlapor.
Pesan tersebut dinilai menyinggung perasaan pacar terlapor, sehingga terlapor mengajak temannya untuk menganiaya korban.
Baca juga: Video Viral Guru di MA Yasua Lemas Tak Berdaya Usai Leher Dibacok Murid, Duduk Bersimbah Darah
“Pelapor mengirim pesan singkat ke pacar terlapor dengan kalimat-kalimat yang agak sedikit vulgar,” kata Ipda Iskandar Ilham, Minggu (1/10/2023) malam.
Sebelumnya, video viral Balikpapan yang merekam aksi bullying tersebut beredar luas di media sosial (medsos).
Salah satunya diunggah akun Instagram @ahmadsahroni88, sosok anggota DPR RI.
Dalam video Balikpapan viral tersebut terlihat jelas detik-detik bocah berbaju merah dihajar oleh temannya.
Bahkan, pembully yang mengenakan seragam Pramuka tersebut sampai memiting leher korban seraya mendorongnya.
Ia pun menendang kepala korban saat terjatuh ke lantai.
Diperlakukan kasar secara bertubi-tubi, bocah berbaju merah hanya bisa meringis kesakitan.
Dengan suara tangisan yang keras, korban bak meminta pertolongan kepada bocah yang ada di sana.
Namun semua bocah termasuk pelaku hanya tertawa melihat korban menangis.
Salah seorang bocah yang menghajar korban sempat memaksa korban untuk berbicara.
“Ngomong aja, jangan begitu lu,” pinta bocah yang menghajar.(*)
(TribunnewsSultra.com/Desi Triana Aswan, TribunKaltim/Mohammad Zein, Tribunnews.com/Linda Nur Dewi R)
Terbaru Video Cilacap Viral di SMP 2 Cimanggu, Nasib Pelaku, Rentetan Kasus, Kepsek Wuri Handayani |
![]() |
---|
Video Viral Aksi Pria Tunjukan Alat Vital di Depan 3 Wanita Penjaga Toko Sepeda di Kendari Sultra |
![]() |
---|
Alasan Pelaku Bully Siswa SMP Pukuli Temannya Gegara Tak Terima Pernyataan Korban, Video Viral di IG |
![]() |
---|
Video Viral Aksi Senior di Sulawesi Tenggara Bully Junior Gegara Pakai Alis, Tantang Saingan Ukir |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.