4 Tahun Kematian Randi Yusuf di Kendari
Cipayung Plus Kendari Desak Pj Gubernur Sultra Bangun Patung Monumen Mahasiswa Tewas Randi-Yusuf
Organisasi Cipayung Plus Kota Kendari desak PJ Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Komjen Pol Andap Budhi Revianto bangun patung Monumen Randi Yusuf.
Penulis: sawal | Editor: Desi Triana Aswan
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Ratusan massa aksi yang tergabung dalam organisasi Cipayung Plus Kota Kendari desak PJ Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Komjen Pol Andap Budhi Revianto bangun patung Monumen Randi Yusuf.
Koordinator organisasi Cipayung Plus Kota Kendari, Alamsyah menuturkan bahwa gerakan demonstrasi hari ini, Selasa (26/9/2023) di Kota Kendari merupakan refleksi 4 tahun Randi dan Yusuf tewas tertembak.
Dalam demonstrasi tersebut massa aksi bukan hanya menuntut kejelasan penegakan hukumnya namun bangunan patung Monumen Randi-Yusuf.
"Selain itu kami menuntut penegakan hukumnya kami juga kesini mau ketemu PJ Gubernur untuk almarhum Randi Yusuf agar segera dibangun patung Monumennya", lanjutnya.
Alamsyah juga menambahkan hadirnya Monumen Randi-Yusuf sebagai penanda tragedi September 2019.
Di mana dua mahasiswa tewas saat berjuang menolak RUU KUHP.
"Saya pikir mereka patut untuk dibangunkan patung Monumennya, karena mereka dua aktivis yang meninggal saat menolak RUU KUHP," jelasnya.
Baca juga: Situasi Terkini Aksi Demontrasi di Depan Mapolda Sulawesi Tenggara Masih Terpantau Kondusif
"Sampai saat ini kami masih menunggu konfirmasi dari pihak Gubernur Sultra untuk kami masuk berdiskusi", tutupnya.
Saat ini berdasarkan pantauan TribunnewsSultra.com massa aksi tetap berada di lingkungan sekitar Markas Kepolisian Daerah Sulawesi Tenggara Atau mapolda Sultra.(*)
(TribunnewsSultra.com/Sawal)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.