Berita Sulawesi Tenggara

Masyarakat di Sultra Diminta Tak Terhasut dan Dukung Siapapun Sosok yang Ditunjuk Pj Kepala Daerah

Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Sekretariat Daerah Sulawesi Tenggara Muliadi meminta masyarakat tetap kondusif di tahun politik ini.

TribunnewsSultra.com/ Amelda Devi Indriyani
Kepala Biro (Karo) Pemerintahan dan Otonomi Daerah (Otda) Sekretariat Daerah (Setda) Sulawesi Tenggara (Sultra) Muliadi meminta masyarakat tetap kondusif di tahun politik ini. Utamanya terkait sosok penjabat kepala daerah, termasuk siapa sosok yang akan menjadi Penjabat atau Pj Bupati Konawe dan Pj Wali Kota Baubau dalam waktu dekat ini. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Kepala Biro (Karo) Pemerintahan dan Otonomi Daerah (Otda) Sekretariat Daerah (Setda) Sulawesi Tenggara (Sultra) Muliadi meminta masyarakat tetap kondusif di tahun politik ini.

Utamanya terkait sosok penjabat kepala daerah, termasuk siapa sosok yang akan menjadi Penjabat atau Pj Bupati Konawe dan Pj Wali Kota Baubau dalam waktu dekat ini.

Meskipun ada perbedaan pilihan dan dukungan, Muliadi mengingatkan masyarakat agar tetap menjaga persatuan dan kesatuan.

"Jangan terhasut karena perbedaan pilihan, siapa saja yang terpilih karena itulah yang terbaik, itu kan juga putra daerah," ucapnya, Kamis (21/9/2023).

"Karena rasa nyaman dan tentram itu juga akan mendukung kelancaran program pemerintah daerah, tentu ini sebagaimana arahan Pj Gubernur Sultra," tambahnya.

Baca juga: Ramai Ucapan Selamat Harmin Ramba Jadi Pj Bupati Konawe, Ini Penjelasan Pemprov Sultra

Muliadi juga mengingatkan kepada seluruh masyarakat agar tidak mudah terhasut dengan isu-isu yang beredar tanpa ada konfirmasi kebenarannya, seperti isu adanya calon penjabat kepala daerah yang akan memasuki usia pensiun.

Sebab penentuan penjabat kepala daerah dilakukan oleh Tim Penilai Akhir dari pusat yang beranggotakan KPK, BIN, KASN, MenPANRB dan Mendagri.

"Ada juga informasi masalah isu yang beredar Harmin Ramba (salah satu nama yang diusulkan DPRD Konawe sebagai Pj Bupati Konawe) yang memasuki usia pensiun, itu semua sudah dikaji."

"Ini kan lagi beredar (ucapan selamat Harmin sebagai Pj Bupati Konawe), kalaupun beliau terpilih, berarti kajian teknisnya sudah dianalisis berdasarkan peraturan perundang-undangan."

"Jadi siapapun dia, bukan cuma pak Harmin, untuk calon lainnya yang isukan begitu, nah nanti kalau muncul namanya berarti kajian itu sudah betul-betul komprehensif," bebernya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriyani)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved