Mahfud MD Cawapres Ganjar Pranowo? Ini Kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Saat Puji Menko Polhukam

Nama Menko Polhukam Mahfud MD kemali masuk dalam daftar bakal calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo.

Editor: Risno Mawandili
Istimewa
Menkopolhukam Mahfud MD cawapres Ganjar Pranowo, sebagaimana disiratkan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto - Momen ketika Mahfud dibisik ketika menghadiri sebuah pesta pernikahan cucu Megawati Soekarnoputri di Hotel Raffles, Jakarta. Sebagaimana dalam foto yang diunggah pada Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly pada Sabtu (1/7/2023). 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Nama Menko Polhukam Mahfud MD kemali masuk dalam daftar bakal calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo.

Bahkan, semakin meyakinkan ketika Mahfud dipuji oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto.

Mahfud MD sempat tereliminasi sebagai kandidat bakal capres Ganjar, sebagaimana disiratkan Ketua DPP PDIP Bidang Politik Puan Maharani pada akhir Juli 2023.

Saat itu, Puan membeberkan bahwa telah mengerucut 5 dari total 10 nama bakal cawapres Ganjar, yakni Menparekraf Sandiaga Uno, Menteri BUMN Erick Thohir, mantan Panglima TNI Jenderal (purn) Andika Perkasa, Ketua Umum Partai Demokrar Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.

Dengan pengerucutan itu, maka 5 nama lainnya tereliminasi. Termasuk Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Menko Polhukam Mahfud MD, dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.

Pengerucutan ini ternyata belum final.

Ketua DPP PDIP Said Abdullah mengatakan pada 16 Agustus 2023, bahwa ada pembaruan nama-nama kandidat bakal cawapres Ganjar.

Baca juga: Survei Parpol LSI: Elektabilitas PDIP Rajai Kalimantan 56 Persen,Partainya Megawati Menang Sana-sini

Dalam daftar terbaru itu, nama Ketum Partai Demokrar AHY dieliminasi. Digantikan Menko Polhukam Mahfud MD.

Nama lain yang secara otomatis dieliminasi adalah Ketum PKB Cak Imin. Karena telah menjadi bakal cawapres Anies Baswedan.

Kini, tersisa 4 nama cawapres Ganjar. Yakni Menparekraf Sandiaga Uno, Menteri BUMN Erick Thohir, mantan Panglima TNI Jenderal (purn) Andika Perkasa, dan Menko Polhukam Mahfud MD.

Khusus Menko Polhukam Mahfud MD, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto memujinya. Pujian itu disampaikan ketika Hasto menjadi bintang tamu dalam Talk Show TVONE "Menju Pemilu 2024", pada Jumat malam (1/9/2023).

Hasto memuji Mahfud ketika menjawab pertanyaan bahwa KPK akan melanjutkan penanganan kasus yang berkaitan dengan Ketum PKB Cak Imin. Kasus Korupsi di Kemenakertrans pada 2012.

Ada dugaan bahwa melanjutkan penyelidikan kasus ini sarat dengan kepentingan politik pada Pemilihan Presiden (Pilpres) tahun 2024.

"Doktor Mahfud MD dari survei yang kami lakukan sebagai sosok yang memiliki integritas di dalam menjaga hukum bukan sebagai alat kekuasaan, sehingga tentu saja apa yang terjadi bahwa di dalam demokrasi yang sedang tumbuh dan berkembang ketika proses konsolidasi capres dan cawapres sedang dilakukan, ya jangan pernah," ujar Hasto.

"Dan kami meyakini Pak Jokowi tidak akan menggunakan hukum sebagai alat kekuasaan karena kami punya pengalaman pahit terhadap hal tersebut, proses kriminalisasi hukum," sambungnya.

"Maka mari kita lihat bagaimana rakyat sebagai hakim tertinggi untuk menentukan mana pasangan-pasangan yang terbaik, kerjasama partai politik yang terbaik, tanpa ada satu intervensi dari kekuasaan yang mencoba cawe-cawe terhadap berbagai persoalan yang menjadi haknya rakyat di dalam menentukan pemimpinnya itu sikap kami," tandasnya.

Mendengar pujian itu, Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani yang juga menjadi bintang tamu menimpali. Bahwa Mahfud MD merupakan bakal cawapres Ganjar.

Pernyataan Ahmad Muzani itu dikonfirmasi lagi oleh pembawa acara kepada Hasto Kristiyanto.

Meskipun tidak menegaskan anggukan, tetapi Hasto tidak membantah.

"Kan tadi sudah ada gambarnya di situ," ujar Hasto menunjuk monitor di belakang sambil tertawa. (*)

(TribunnewsSultra.com/Risno)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved