Mobil Pengusaha di Kendari Terbakar
Selain Mobilnya Dibakar, Seorang Pengusaha di Kota Kendari Juga Diteror Pakai Surat Kaleng
Selain mobil dibakar, seorang pengusaha di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), bernama Dona Yosa juga mengaku diteror melalui surat kaleng.
Penulis: Sugi Hartono | Editor: Muhammad Israjab
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Selain mobil dibakar, pengusaha di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), bernama Dona Yosa juga mengaku diteror melalui surat kaleng.
Hal tersebut kata Yosa, ketika mobil miliknya di evakuasi tim Laboratorium forensik Polresta Kendari.
Saat bangkai mobilnya tersebut dievakuasi ditemukan surat peringatan, kalau kejadian terbakarnya mobil tersebut merupakan sebuah permulaan.
"Ada surat kaleng juga didapat dibawah mobilku."
Baca juga: Fakta Baru, Ternyata Mobil Seorang Pengusaha di Kota Kendari Dibakar Orang Tak Dikenal
"Itu hari kan pas sudah terbakar ini mobil parkir terus didepan rumah, jadi saya minta untuk dievakuasi dulu, nah disitu didapat mi itu surat," ujar Yosa, Selasa (29/8/2023).
Kata Yosa, surat tersebut berisi ancaman. Kalau kejadian tersebut, hanya merupakan sebuah permulaan.
Sebelumnya, terungkap fakta baru mobil terbakar yang berada di Jl Brigjen M Yoenoes, Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia, Kota Kendari, Maret 2023 lalu.
Ternyata mobil tersebut dibakar orang tak dikenal (OTK).
Dalam video yang diterima TribunnewsSultra.com, terlihat seorang pria menggunakan baju putih dengan helm berjalan di dekat mobil.
Baca juga: Video Viral Fuji Kaget Diundang Azizah Salsha ke Pernikahannya dengan Pratama Arhan: Kapan Kenalnya?
Ia kemudian terlihat membakar sesuatu, dan langsung menyimpannya di bawah mobil milik Yosa.
Usai menyimpan benda tersebut, kemudian terduga pelaku melarikan diri.
Tak lama mobil milik seorang pengusaha tersebut kemudian terbakar.
Dona Yosa mengatakan kasus pembakaran mobil tersebut, sudah dilaporkan ke polisi.
Hanya saja, sampai saat ini polisi belum bisa mengungkap, siapa dalang pembakaran mobil tersebut
"Saya sudah laporkan tapi sampai saat ini belum terungkap siapa pelakunya," Ujar Dona Yosa (*)
(Tribunnwssultra/Sugi Hartono)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.