Hasil Survei Elektabilitas Parpol 2024 Terbaru 6 Lembaga, Apa Alasan Partai Gerindra Kalahkan PDIP?

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Sebanyak 6 lembaga survei telah merilis hasil jajak pendapat untuk mengukur elektabilitas partai politik (parpol), tetapi Voxpol Center Research & Consulting mengklaim bahwa Partai Gerindra mengalahkan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Hasil survei parpol terbaru dari Voxpol ini berbeda dengan 5 lembaga lainya, yang mengklaim PDIP masih memuncaki klasemen sementara Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024.

Lantas, apa alasan elektabilitas Partai Gerindra mengalahkan PDIP menurut hasi survei parpol versi Voxpol?

1. Hasil Survei Voxpol

Selaku partai pemenang Pemilu 2014 dan 2019, PDIP memiliki modal yang kuat untuk menang ketiga kalinya.

Tanda-tanda menang hattrick sudah terlihat. Tetapi parpol yang dipimpin Megawati Soekarnoputri tersebut tak boleh jumawa.

Baca juga: Prabowo Langgar Undang-Undang Apa Saat Deklarasi di Museum? Pasal 280 Ayat 1 Huruf h Jelaskan Begini

Baca juga: Hasil Survei Parpol Terbaru: Partai Gerindra Kalahkan PDIP Untuk Tingkat Kesukaan, Elektabilitas?

Bagaimanapun, PDPI tidak melangkah di ruang hampa. Ada banyak partai yang berpotensi menggerus suara. Terutama Partai Gerindara.

Partai yang dipimpin Prabowo Subianto tersebut cukup pepuler karena mengusung calon presiden (capres) pada Pilpres 2024.

Bukan itu saja, Prabowo juga kerap mengasosiasikan dirinya dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Bahkan ada yang menyebutkan bahwa "Prabowo lebih Jokowi daripda Jokowi itu sendiri".

Pernyataan Prabowo ditambah pendukungnya yang seolah mendapatkan restu dari Presiden Jokowi ada kans menggerus elektabilitas PDIP.

Gambaran ini setidaknya mulai ada kecenderungannya. Hal ini dapat dilihat dari hasil survei terbaru yang dirilis Voxpol Center Research & Consulting.

Meskipun tak menjabarkan penyebabnya, namun Voxpol mengklaim bahwa elektabilitas Partai Gerindra sudah lebih tinggi daripada PDIP.

Direktur Eksekutif Voxpol Center Research & Consulting, Pangi Syarwi Chaniago mengatakan, elektabilitas Partai Gerindra sebesar 25,7 persen.

Elektabilitas itu lebih tinggi daripada milik PDIP sebesar 22,6 persen.

Pangi Syarwi Chaniago mengatakan, survei parpol ini dilakukan pada 24 Juli hingga 2 Agustus 2023.

Melibatkan 1.200 responden dari 34 provinsi Indonesia.

Untuk metodenya, menggunakan wawancara tatap muka dengan margin of error survei tercatat 2,83 persen.

Voxpol Center Research & Consulting melakukan survei pada 18 parpol peserta Pemilu 2024.

Bukan elektabilitas saja, kata Pangi Syarwi Chaniago, Partai Gerindra juga menjadi parpol dengan tingkat kesukaan tertinggi.

"Partai yang paling populer Gerindra dan PDIP sama. Tetapi paling disukai oleh masyarakat per hari Gerindra dengan 69,4 persen," kata Syarwi Chaniago, dikutip dari Tribunnews.com pada Kamis (17/8/2023).

Baca juga: Hasil Survei Elektabilitas Capres 2024 Terbaru Hari Ini, Gibran Cawapres Prabowo Kalahkan Ganjar?

Berikut elektabilitas parpol menurut hasil survei Voxpol:

1. Partai Gerindra: 25,7 persen

2. PDIP: 22,6 persen

3. PKS: 8,5 persen

4. Partai Nasdem: 7,6 persen

5. PKB: 6 persen

6. Golkar: 4,3 persen

7 Partai Demokrat: 4,2 persen

8. PAN: 2,5 persen

9. Perindo: 2,4 persen

10. PPP: 1,6 persen

11. Partai Gelora : 0,7 persen

12. Partai Hanura : 0,7 persen

13. PSI : 0,3 persen

14. Partai Ummat : 0,3 persen

15. Partai Bulan Bintang : 0,3 persen

16. Partai Buruh : 0,2 persen

17. Partai Garuda : 0,2 persen

18. Partai Kebangkitan Nusantara : 0 persen

19. Tidak Tahu/Tidak Jawab : 12,1 persen

2. Hasil Survei ARCI

Bukan Voxpol saja, sejumlah lembaga survei lainnya juga telah merilis hasil jajak pendapat untuk parpol.

Direktur Eksekutif Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI), Baihaki Sirajt menjelaskan, dari temuan surveinya mengklaim, elektabilitas PDI Perjuangan masih unggul di Jawa Timur.

Partai berlambang banteng moncong putih itu memiliki tingkat keterpilihan atau elektabilitas di angka 17,76 persen.

Survei ini dilakukan di 38 kabupaten/kota di Jawa Timur pada rentang 4 Juli hingga 15 Juli 2023, sebagaimana dikutip dikutip dari Surya.co.id.

Berikut selengkapnya:

1. PDIP: 17,7 persen

2. PKB: 16,8 persen

3. Partai Gerindra: 14,8 persen

4. Partai Golkar: 14,8 persen

5. Partai Demokrat: 10,8 persen

3. Hasil Survei New Indonesia Research & Consulting

Lembaga survei New Indonesia Research & Consulting juga merilis soal elektabilitas partai politik jelang Pemilu 2024.

Direktur Eksekutif New Indonesia Research & Consulting Andreas Nuryono mengatakan terjadi kenaikan elektabilitas Gerindra terjadi sejak Mei 2023, semula hanya berkisar 12-13 persen melonjak menjadi 15,4 persen, dan terus naik mendekati PDIP.

"Sebaliknya dengan PDIP, anjlok dari 18-19 persen menjadi 16,7 persen, kini naik tipis menjadi 17,3 persen," kata Andreas kepada wartawan, Senin (24/7/2023).

Berikut rinciannya:

1. PDIP: 17,3 persen

2. Gerindra: 16,6 persen

3. Golkar: 8,7 persen

4. PKB: 7,2 persen

5. Demokrat: 6,5 persen

6. PSI: 6,1 persen

7. PKS dengan 4,2 persen

4. Hasil Survei Polstra Research & Consulting

Direktur Eksekutif POLSTRA Research & Consulting, Yovaldri Riki Putra mengatakan, survei yang dilakukan lembaganya bertujuan untuk mendapatkan gambaran terkini tentang preferensi pemilih di Sumatera Barat terkait Calon Presiden dan Partai Politik menjelang Pemilu 2024.

“Survei 24 Juli–7 Agustus 2023, dengan jumlah sampel 1.210, penarikan sampel dilakukan menggunakan metode Multistage Random Sampling, dengan Margin Of Error (2,9 persen ), tingkat kepercayaan 95 % ,” ujar Riki, dikutip dari TribunSumbar.com.

1. Gerindra: 19,6 persen

2. PKS: 9,1 persen

3. PAN: 8,9 persen

4. Demokrat: 8,3 persen

5. Golkar: 7,9 persen

6. NasDem: 5,2 persen

"Partai lainnya termasuk PDIP dan PPP berada di bawah 2 % , dengan responden yang belum menjawab sebesar 35,8 % ,” ungkap Riki.

5. Hasil Survei SSC

Surabaya Survey Center (SSC) merilis hasil survei peta politik terbaru di Jawa Timur.

Survei SSC sendiri dilakukan pada 25 Juli-3 Agustus 2023 di 38 kabupaten/kota Jawa Timur.

Jumlah responden sebanyak 1.200 dengan metode pengambilan multistage random sampling, berikut selengkapnya, dikutip dari Surya.co.id:

1. PDIP: 30 persen

2. Gerindra: 19,8 persen

3. PKB: 15,5 persen

4. Golkar: 8,2 persen

5. PPP: 5,8 persen

6. Hasil Survei Litbang Kompas

Dalam hasil survei lembaga Institute for Democracy and Strategic Affairs (Indostrategic), menunjukkan elektabilitas partai politik tertinggi masih dipegang PDIP.

"PDI-P rasanya masih cukup mendominasi urutan teratas dengan 21,7 persen, yang kemudian diikuti oleh Gerindra di angka 15,2 persen," kata Direktur Eksekutif Indostrategic Ahmad Khoirul Umam dalam paparan survei secara daring, Jumat (14/7/2023).

Berikut rincian hasil elektabilitas partai politik, dikutip dari Kompas.com:

1. PDI-P 21,7 persen

2. Gerindra 15,2 persen

3. Golkar 10,8 persen

4. Demokrat 10,2 persen

5. PKB 9,8 persen

6. Nasdem 8,4 persen

7. PKS 7,7 persen

8. PAN 2,8 persen

9. PPP 2,6 persen

10. PSI 0,6 persen

11. Perindo 0,6 persen

12. Gelora 0,3 persen

13. Hanura 0,2 persen

14. Buruh 0,2 persen

15. PBB 0,1 persen

16. Garuda 0,1 persen

17. Ummat 0,1 persen

Sumber: 

Artikel ini telah tayang di Tribungorontalo.com dengan judul Hasil Survei Persaingan Elektabilitas Parpol dari 6 Lembaga, Cek PDIP, Gerindra, Nasdem hingga PKS

Artikel ini telah tayang di TribunnewsSultra.com dengan judul Hasil Survei Parpol Terbaru: Partai Gerindra Kalahkan PDIP Untuk Tingkat Kesukaan, Elektabilitas?