Berita Kendari

40 Nelayan Kota Kendari Ikut Pelatihan Penggunaan Bubu Rajungan Alat Tangkap Ramah Lingkungan

Pelatihan yang diselenggarakan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kota Kendari, kepada 40 nelayan terkait alat tangkap bubu.

|
Amelda Devi Indriyani
Ada 40 nelayan di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), ikuti pelatihan penggunaan alat tangkap ramah lingkungan berupa bubu rajungan, Rabu (2/8/2023). 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Sebanyak 40 nelayan di Kota Kendari ikuti pelatihan penggunaan alat tangkap ramah lingkungan berupa bubu rajungan, Rabu (2/8/2023).

Pelatihan yang diselenggarakan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kota Kendari itu untuk memaksimalkan tangkapan hasil laut.

Kepala DKP Kota Kendari, Imran Ismail mengatakan prospek hasil kelautan utamanya rajungan seperti kelompok kepiting cukup cerah.

Baca juga: Agenda KPU Kota Kendari Usai Terima Kirab Pemilu 2024, Gowes Bareng hingga Pawai Perahu Nelayan

Maka dari itu pihaknya memberikan pelatihan alat tangkap ramah lingukungan yang telah direkomendasikan oleh pemerintah.

"Alat tangkap ini diharapkan dapat terus menjaga kelsetarian rajungan di sekitar Teluk Kendari," ujarnya.

Baca juga: Skrining Gejala TBC dan Rongent Dada, Lapas Kelas IIA Kendari Sultra Hadirkan Alat Mobile Rongent

Salah satu peserta pelatihan, Ndear Arif mengatakan mengikuti pelatihan ini untuk meningkatkan kemampuan sebagai nelayan.

Ia berharap penggunaan alat tangkap ramah lingkungan ini dapat digunakan oleh seluruh nelayan di kota kendari, dan dapat menambah hasil laut yang di hasilkan.

"Karena pembuatan alatnya mudah dibuat dari bahan yang mudah didapatkan," jelasnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriyani)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved