Nama Cawapres Anies Baswedan di Pilpres 2024, Pasangan dengan AHY? Demokrat Minta Berguru ke SBY
Nama calon wakil presiden Anies Baswedan di Pilpres 2024 akan diumumkan. Apakah berpasangan dengan AHY? Partai Demokrat minta berguru ke SBY.
Sebelum bertemu dengan Presiden Partai PKS, Anies sudah terlebih dahulu menemui Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, SBY.
Pertemuan Anies dengan mantan Presiden periode 2004 - 2014 ini dibenarkan oleh Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra.
Dia juga menegaskan bahwa Anies telah mengantongi satu nama cawapres.
"Kalau nama (bakal cawapres) sudah jelas tadi. Ada di kantongnya Mas Anies. Berarti kan kalau kita ingin tahu, kita tanya ke Mas Anies," ujar Herzaky dalam Sapa Indonesia Malam Kompas TV, Jumat (2/6/2023).
Saat ditanya apakah dalam pertemuan Anies dan SBY di Pacitan, Jawa Timur, Kamis (1/6/2023) kemarin, Demokrat menyodorkan nama bakal cawapres, Herzaky membantahnya.
"Konteksnya, Mas Anies menemui Bapak SBY. Kalau Mas Anies yang datang menemui Bapak SBY, masa kemudian Pak SBY yang menyodorkan nama? Kan tidak pas sebenarnya," ujarnya.

Ia menekankan pertemuan itu adalah bagian dari silaturahmi Anies dengan SBY untuk meminta masukan.
"Karena bagaimanapun beliau (SBY) ini berpengalaman sebagai presiden dua periode, berpengalaman sebagai capres dua kali dan alhamdulillah tuntas semua menang terus."
“Bergurulah dengan orang yang tepat. Ingin menjadi presiden, bergurulah dengan orang yang sudah pernah menjadi presiden,” sambungnya.
Ia menyebutkan sejumlah isu strategis yang dibahas dalam pertemuan Anies dan SBY, termasuk pemantapan strategi pemenangan, dan isu-isu krusial seperti demokrasi dan ketatanegaraan.
“Ya bicara capres juga cawapres, tetapi kami tidak bicara mengenai waktu deklarasi,” tuturnya.
Partai Demokrat, kata Herzaky, sudah berkomitmen memberikan mandat kepada Anies. Memilih bakal cawapres juga perlu komitmen supaya jangan sampai justru menikung di tengah jalan.
Menurut Herzaky, jika bertanya kepada kader Demokrat, sudah pasti jawabannya mengusung Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY sebagai bakal cawapres.
Namun, karena tujuannya demi rakyat, maka Anies diberikan kebebasan untuk memilih.
Ia meyakini Anies orang yang sangat terukur, rasional, dan logis dalam membuat suatu keputusan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.