Gadis 17 Tahun Hilang di Kendari
BREAKING NEWS Gadis 17 Tahun di Kendari Hilang, Tak Kunjung Pulang Sekolah Orangtua Lapor Polisi
Seorang anak gadis berusia 17 tahun di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara atau Sultra dikabarkan hilang. Tak kunjung pulang sekolah sejak Rabu.
Penulis: Naufal Fajrin JN | Editor: Desi Triana Aswan
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Seorang anak gadis 17 tahun di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara atau Sultra dikabarkan hilang.
Sang orangtua khawatir anak perempuan tersebut tak kunjung pulang sekolah sampai akhirnya lapor polisi.
Kabar itu disampaikan sang paman, Muhammad Afriansyah Saputra, usai membuat laporan anak hilang di Kepolisian Resor Kota atau Polresta Kendari.
Anak hilang itu diketahui bernama Aulia Utami Saputri alias Putri, seorang pelajar Sekolah Menengah Kejuruan Negeri atau SMKN 3 Kendari.
Ia menghilang pada Rabu (24/5/2023) lalu ketika hendak berangkat ke sekolah.
Hari itu Putri berangkat ke sekolah sekira pukul 06.30 Wita menggunakan jasa transportasi ojek.
Tetapi, kenyataannya hari itu Putri tak masuk sekolah.
Baca juga: Kronologi Anak Hilang di Kolaka Utara, Keluar Dari Teras Sebelum Maghrib, Ditemukan 30 KM Dari Rumah
Hal itu dikabarkan Afriansyah berdasarkan pengakuan teman sekolah yang melihat sebuah mobil hendak menjemput Putri yang saat itu menggunakan seragam sekolah.
"Menurut info teman-temannya tidak masuk sekolah ada yang lihat diantar mobil," terangnya.
Afriansyah sama sekali tak menyangka Putri menghilang hari itu.
Pasalnya, sebelum berangkat ke sekolah, Putri sama sekali tak menunjukkan gelagat aneh.
Hal itu lantas disadari ketika Putri tak kunjung pulang seperti hari biasanya.
"Tidak ada gelagat mencurigakan bahwa anak tersebut tidak masuk sekolah," katanya.
"Seperti hari biasa pergi sekolah dan pulang juga tepat waktu. Paling terlambat kalau ada praktek saja," lanjut Afriansyah saat dihubungi TribunnewsSultra.com, Sabtu (27/5/2023).
Menghilangnya Putri juga mengagetkan pihak keluarga lantaran selama ini, dikatakan Afriansyah, Putri tidak sedang memiliki masalah yang cukup serius.
"Tidak ada ji, karena kita tahunya pergi sekolah tiap pagi," ungkapnya.
(TribunnewsSultra.com/Naufal Fajrin JN)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.