Liga Italia
Rafael Leao Mantap Perpanjang Kontrak di AC Milan, Tapi Satu Masalah Lama Belum Pasti
Rafael Leao dikabarkan mencapai kesepakatan lisan akan memperpanjang kontraknya di AC Milan. Dia mendapatkan gaji Rp114 miliar per musim.
Penulis: Risno Mawandili | Editor: Risno Mawandili
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Rafael Leao dikabarkan mencapai kesepakatan lisan akan memperpanjang kontraknya di AC Milan.
Dalam kesepakatan lisan tersebut, Milan siap mengabulkan kenaikan gaji, dari 1,4 juta menjadi 7 juta Euro (setara Rp114 miliar) per musim.
Gaji tersebut bakal menjadi yang tertinggi di Rossoneri, ditambah dengan bonus sebesar 2 juta euro (setara Rp32 miliar).
Label pemain termahal di AC Milan sebelumnya menjadi milik Theo Hernandez.
Wingbek Timnas Prancis ini mendapatkan gaji 4 juta euro (setara Rp64 miliar) per musim.
Label tersebut segegera menjadi milik Rafael Leao setelah Milan menolak tawaran Chelsea, sebagaimana diwartakan SempreMilan.
Baca juga: Gagal Boyong Victor Osimhen, Manchester United Bidik Lautaro Martinez di Bursa Transfer
AC Milan dikabarkan telah berhasil membujuk Leao untuk menambah masa baktinya.
Meskipun baru secara lisan, namun kesepakatan tersebut sudah cukup membuat AC Milan lepas dari "teror" Chelsea yang kaya-raya.
The Blues memang menjadi yang terdepan dalam pemburuan Refael Leao.
Bahkan, menurut Fabrizio Romano, mereka rela menggelontorkan uang 75 juta euro untuk mendapatkan jasanya.
Baca juga: Zidane Kembali Melatih Setelah 2 Tahun Nganggur, Pilih Real Madrid, Juventus, Atau PSG?
Usaha keras Chelsea sempat mengoyahkan mental AC Milan yang tak unggul secara finansial.
Namun, setelah mendapatkan anggukan dari Leao, para petinggi Rossoneri telah mendapatkan kembali rasa percaya dirinya.
Mereka kini siap untuk tahap selanjutnya yang segera dieksekusi.
AC Milan telah memberikan proposal perpanjangan kontrak selama lima tahun kepada Rafael Leao dan akan ditanda tangani pada minggu berikutnya.
Kesepakatan ini sejalan dengan perkataan sang pemain sebelumnya.
Ketika Diwawancari Sky Sports pada April lalu, Leao menegaskan, merasa bahagia selama berada di Milan.
"Ya, saya ingin bertahan di Milan," katanya.
"Saya merasa seperti di rumah saat bermain untuk AC Milan, jadi saya sangat gembira bisa berada di sini," sambungnya menegaskan.
Rafael Leao tak menampik bahwa sempat ada masalah pada kontrak terbaru baru dengan AC Milan.
Namun, dia menegaskan, hal tersebut telah didiskusikan.
"Memang betul ada beberapa hal yang harus diselesaikan terlebih dahulu," tuturnya.
"Saya masih terikat kontrak satu tahun lagi, dan kami saat ini sedang berdiskusi terkait kontrak baru itu," imbuhnya.
Baca juga: Erik ten Hag Full Senyum, Manchester United Lolos Liga Champions Musim Depan, Cuma Butuh 9 Poin Lagi
Kabar kontrak terbaru ini juga sudah dibeberkan Direktur Olahraga AC Milan, Frederic Massara.
Dia meyakini bahwa Leao akan bertahan, tetapi AC Milan tak akan memaksanya.
“Rafalah yang memiliki keputusan akhir,” ungkap Massara, seperti dikutip dari MilanNews.
Hal serupa juga diutarakan Direktur Teknik AC Milan, Paolo Maldini.
Dia percaya bahwa Leao akan memilih bertahan di San Siro.
"Kepercayaan diri kami semakin meningkat, namun ini bukan hari yang tepat untuk membicarakannya," ujar Maldini.
"Kami berada di jalur yang sama, Leao dan kami, jadi kami memiliki tujuan yang sama," sambungnya menjelaskan.
Mandini juga memberikan pandangannya tentang peran Rafael Leao dalam tim asuhan Stefao Pioli.
Meskipun mengkritik masalah konsistensinya, Maldini menegaskan, penyerang sayap Portugal itu adalah sosok penting di lini serang Milan.
"Leao adalah pemain yang menentukan, ia membuktikannya di Naples dan musim lalu, mungkin hanya dalam pertandingan yang sesuai dan menjadi starter di musim ini," tuturnya mengakui.
"Konsistensi adalah masalahnya, namun ia telah berkembang pesat sejak pertama kali tiba di sini,' sambungnya.
Baca juga: Fabio Quartararo Impikan Motor Brad Binder di MotoGP 2023: Saya Terkesan Dengan Penampilannya
Meskipun demikian, masih ada satu masalah tersisa yang wajib dirampungkan AC Milan sebelum proses perpanjangan kontrak Leao.
Satu masalah tersebut adalah belum adanya kesepakatan antara AC Milan dan Sporting CP soal pembayaran ganti rugi yang harus dibayarkan Leao ke bekas klubnya itu.
Untuk diketahui, Leao memutuskan untuk mengakhiri kontraknya dengan Sporting CP di akhir musim 2017-2018.
Hal itu terjadi setelah sekitar 50 penggemar Sporting, yang beberapa di antaranya bersenjata, masuk ke tempat latihan dan menyerang pemain mereka sendiri.
Usai memutuskan kontrak dengan Sporting CP, Leao kemudian bergabung ke Lille pada Agustus 2018. Dia selanjutnya menandatangani kontrak dengan AC Milan pada musim panas 2019.
Sporting CP kemudian mengajukan keluhan kepada FIFA atas kepindahan Rafael Leao ke Lille dan mengklaim Lille berutang atas klausul rilis Leao sebesar 45 juta euro atau setara dengan Rp 659 miliar.
Kasus pelanggaran kontrak sepihak tersebut tetap membayangi sang pemain hingga saat ini di tengah rencana AC Milan mempertahankan aset terbesarnya itu. (*)
(TribunnewsSultra.com/Risno Mawandili)
Fabio Quartararo Impikan Motor Brad Binder di MotoGP 2023: Saya Terkesan Dengan Penampilannya |
![]() |
---|
Zidane Kembali Melatih Setelah 2 Tahun Nganggur, Pilih Real Madrid, Juventus, Atau PSG? |
![]() |
---|
Gagal Boyong Victor Osimhen, Manchester United Bidik Lautaro Martinez di Bursa Transfer |
![]() |
---|
Bos Ducati Kritik MotoGP 2023 yang Sadis, Akui Penalti Quartararo dan Morbildelli Tak Adil |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.