Anak Bakar Rumah di Kendari

Hidup Pedagang yang Suka Berbagi itu Berakhir Tragis Gegara Ulah Anak Kandung Bakar Rumah di Kendari

Hidup sang pedagang yang dikenal suka berbagi itu berakhir tragis gegara ulah anak kandung bakar rumah di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).

Penulis: Sitti Nurmalasari | Editor: Aqsa
Kolase foto dok TribunnewsSultra.com
Hidup sang pedagang yang dikenal suka berbagi itu berakhir tragis gegara ulah anak kandung bakar rumah di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Perkembangan terbaru terkait kebakaran rumah di Lorong Lasolo, Kelurahan Sanua, Kecamatan Kendari Barat, Provinsi Sultra, tersebut menguak fakta pilu terkait penyebab kematian Muh Alwi (60). 

Muh Alwi kerap membagikan sesuatu yang dibawanya dari Buton Utara saban kali pulang ke rumahnya di Kota Kendari.

Sebelum peristiwa kebakaran rumah yang membuatnya meregang nyawa, korban sempat membagi-bagikan kelapa muda.

Kelapa muda yang dibawanya dari Ereke tersebut dibagikan kesejumlah tetangga sebelum peristiwa naas itu.

Dalam rumah terbakar tersebut, kata Nurmin, korban tinggal bertiga bersama sang istri dan anak laki-lakinya.

Baru Pulang Mencari Nafkah

Korban tewas dalam kebakaran rumah di Lorong Lasolo, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), tersebut ternyata baru tiba di kediamannya beberapa jam sebelum rumah terbakar.

Baca juga: Kronologi Anak Bakar Ayahnya hingga Tewas di Kendari Sultra, Update Kebakaran Rumah di Lorong Lasolo

Kebakaran tersebut diperkirakan terjadi pada Senin (17/04/2023) sekitar pukul 23.40 wita.

Hal tersebut disampaikan anak korban, Iksan, begitupun menantunya Fardi yang ditemui usai kejadian.

Korban disebutkan baru tiba di kediamannya pada petang hari atau beberapa jam sebelum peristiwa kebakaran rumah.

Iksan menceritakan ayahnya sedang tidur karena kecapekan setelah menempuh perjalanan dari Ereke, Buton Utara, Provinsi Sultra.

Saat beristirahat di dalam rumah tersebut, korban yang tertidur pulas awalnya ditemani sang istri Sunaida.

Kakak Iksan kemudian membangunkan ibunya karena mobil pembawa tabung gas elpiji baru tiba disekitar kediaman mereka.

Ida kemudian bangun dari tidurnya dan turun ke warung untuk membeli gas tersebut.

Hidup sang pedagang yang dikenal suka berbagi itu berakhir tragis gegara ulah anak kandung bakar rumah di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Perkembangan terbaru terkait kebakaran rumah di Lorong Lasolo, Kelurahan Sanua, Kecamatan Kendari Barat, Provinsi Sultra, tersebut menguak fakta pilu terkait penyebab kematian Muh Alwi (60).
Hidup sang pedagang yang dikenal suka berbagi itu berakhir tragis gegara ulah anak kandung bakar rumah di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Perkembangan terbaru terkait kebakaran rumah di Lorong Lasolo, Kelurahan Sanua, Kecamatan Kendari Barat, Provinsi Sultra, tersebut menguak fakta pilu terkait penyebab kematian Muh Alwi (60). (Tribunnews.com)

“Kakakku bilang mak ada itu tabung gas masuk. Terus dia turun mi,” jelas Iksan.

“Mamaku sementara mengantri gas, tidak lama kemudian terbakar mi rumah,” ujarnya menambahkan.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved