Berita Kendari
Komplotan Curanmor di Kendari Sulawesi Tenggara Dibekuk Buser 77, Dua Motor Diamankan Polisi
Buser 77 Polresta Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) mengamankan komplotan pencuri motor yang sering beraksi di Kota Kendari.
Penulis: Sugi Hartono | Editor: Muhammad Israjab
TRIBUNNEWSSULTRA,KENDARI - Tim Buser 77 Polresta Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) mengamankan komplotan pencuri motor yang sering beraksi di Kota Kendari.
Dari tangan para terduga pelaku, polisi berhasil mengamankan dua buah motor yang diduga merupakan motor curian.
Kapolresta Kendari Kombes Pol Muh Eka Fatturahman mengatakan, pihaknya menerima laporan curanmor terjadi disalah satu rumah kos, Jalan Torada Kelurahan, Bende Kecamatan Kadia, Kota Kendari.
"Setelah Penyidik menemukan bukti permulaan yang cukup, Tim Buser77 Satreskrim Polres Kota Kendari melakukan pencarian terhadap terduga tersangka dan setelah lokasi terduga tersangka diketahui."
Baca juga: Makin Panas! Mahfud MD Tantang Komisi III DPR RI Bertemu Bahas Transaksi Mencurigakan Rp 300 Triliun
"Kemudian Tim Buser 77 Satreskrim Polresta Kendari, melakukan penangkapan terhadap terduga pelaku dan berhasil diamankan di Bundaran Tank Jl Malaka Kelurahan Anduonohu," ucap Kapolresta Kendari, Senin (27/3/2023).
Dalam penangkapan itu polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa motor yang ditenggarai merupakan motor curian.
"Berdasarkan interogasi terduga pelaku inisial W bahwa motor tersebut merupakan motor curian, yang diberikan temannya untuk dicarikan pembeli," kata Kombes Pol Muh Eka.
Dalam penangkapan W itu, polisi juga menangkap 5 orang lainnya diduga merupakan komplotan W dan AF terkait dengan pencurian motor.
Baca juga: Sempat Hilang Usai Diterkam Buaya di Buton Utara Sultra, Remaja di Butur Ditemukan Meninggal Dunia
Dari komplotan W dan AF ditemukan kembali satu buah motor yang dibawa oleh KT yang diduga sebagai motor curian,
" Sama dengan W, kalau KT ini menyimpan motor curian yang dilakukan AF, mereka diberikan tugas AF ini untuk menjual motor hasil curiannya," tutur Kombes Eka.
Saat ini kata Kombes Eka polisi sedang mengejar AF yang diduga kuat merupakan pelaku utama dalam pencurian motor tersebut.
"Melakukan pengembangan terhadap AF, yang mana AF di duga kuat merupakan pelaku utama yang sangat memungkinkan memiliki banyak TKP pencurian kendaraan bermotor di wilayah hukum Polresta Kendari," tutup Kombes Eka. (*)
(Tribunnewssultra/Sugihartono)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.