Perpanjangan Kontrak David de Gea Belum Jelas, MU Dapat Kabar Baru dari Kiper Spanyol Incarannya

David de Gea memang memiliki penampilan gemilang bersama Manchester United, namun masa depannya belum pasti.

Penulis: Risno Mawandili | Editor: Risno Mawandili
Istimewa
David de Gea memang memiliki penampilan gemilang bersama Manchester United, namun masa depannya belum pasti. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - David de Gea memang memiliki penampilan gemilang bersama Manchester United, namun masa depannya belum pasti.

Hingga saat ini, De Gea belum menyetujui perpanjangan kontrak yang disodorkan MU.

Di sisi lain, Setan Merah mendapatkan kabar baik dari kiper asal Spanyol incarannya.

Kabar baik dari calon kiper baru ini tentu saja menegaskan, bahwa MU memiliki niat untuk mencari opsi lain.

Mereka tak mau tergantung dengan De Gea seroang.

Tentu saja kiper asal Spanyol tersebut merupakan yang terbaik bagi MU.

Dia telah mencatat 181 laga berpahatkan clean-sheet selama membela Setan Merah sejak 2011.

Baca juga: Satu Kritik Erik ten Hag Untuk David de Gea, Tanda-tanda Perpanjangan Kontrak yang Habis Juni 2023

Baca juga: Liverpool Siap Pecat Jurgen Klopp, Kandidat Pelatih Baru Sudah Ada, Tinggal Tunggu Satu Momen Saja

Jumlah tersebut memecahkan rekor sebelumnya atas nama Peter Schmeichel.

Meskipun demikian, De Gea sudah tidak muda lagi.

Oleh karena itu, MU harus mencari penerusnya.

Selain itu, masih ada kemungkinan De Gea menolak proposal perpanjangan kontrak.

Pasalnya, dia diyakini tak menyukai keingian Setan Merah yang berniat memotong gajinya.

De Gea memiliki kontrak dengan nilai 19,5 juta pounds yang akan habis pada akhir Juni 2023 nanti.

Jika yang dipakai hitungan per pekan, maka kiper asal Spanyol itu mendapat 375 ribu pounds.

Nilai itu setara dengan Rp7,2 miliar yang cukup besar sehingga memberikan beban finansial bagi MU.

Dengan pertimbangan tersebut, Manchester United mengambil langkah untuk memotong gaji De Gea.

Keingain MU ini jelas memiliki alasan.

Namun, keputusan ada di tangan pemain.

Bagaimanapun, David de Gea memang sudah berseragam Mu sejak 2011 silam, setelah hijrah dari klub La Liga Spanyol, Atletico Madrid.

Saat itu, MU menghabiskan 18,5 juta pounds untuk biaya transfer.

De Gea dibeli untuk menggantikan posisi kiper legendaris yang memutuskan pensiun diakhir musim, Edwin Van Der Sar.

Fakta ini menunjukan bahwa De Gea merupakan kiper yang  patut diapresiasi.

Bahkan dia memenuhi kriteria untuk menjadi legenda klub.

Baca juga: Zidane Segera Gantikan Graham Potter Sebagai Pelatih Baru Chelsea, Cocok Kelola Ego Besar Pemain

Meskipun berjasa, MU tentu saja kemungkinan akan tetap pada pendiriannya. Memotong gaji De Gea.

Pilihan ini memungkinkan kedua belah pihak berpisah pada bursa transfer musim panas ini.

Pasalnya, kontrak De Gea bersama MU akan habis pada akhir Juni 2023.

Manchester United sendiri telah menemukan sosok yang bisa menjadi penerus De Dea.

Salah satu incarannya adalah David Raya dari Brentford.

Pria Spanyol itu tampil menjanjikan sejak musim lalu.

Oleh karena itu, MU tergoda membelinya.

Meskipun demikian, Setan Merah harus bersaing dengan Chelsea.

The Blues juga tertarik mendapatkan jasa Raya.

Mereka ingin dia menggantikan Edouard Mendy dan Kepa Arrizabalaga.

Raya sendiri sudah menyatakan ketertarikannya untuk pindah klub di bursa transfer musim panas ini.

Kabar baik itu disampaikan dalam wawancara dengan The Athletic akhir pekan ini.

Dia membuka pintu untuk pindah klub di bursa transfer musim panas nanti, setelah menolak dua tawaran sebelumnya.

Baca juga: Neymar Sekaligus Mbappe Diangkut Chelsea Asalkan Penuhi Satu Hal Ini di Bursa Transfer

"Saya menolak dua kontrak, satu tahun lalu dan satu Januari ini. Itu bukan tawaran yang kami cari. Saya hanya bisa mengatakan itu," ujarnya.

"Saya punya kontrak di sini, jadi saya bersedia menyelesaikannya, tapi Anda tidak pernah tahu apa yang akan terjadi di musim panas," sambungnya.

"Mungkin klub ingin menjual, mungkin tidak. Mungkin saya ingin bertahan. Saya ingin fokus pada sepak bola dan lihat apa yang terjadi," tandasnya.

Raya juga memberikan kisi-kisi soal klub yang akan ditujunya musim depan.

Dia ingin membela tim yang bermain di kompetisi antarklub Eropa.

MU pun lebih berpeluang mendapatkan Raya dibanding Chelsea.

Saat ini The Blues sedang terpuruk.

Mereka berada di posisi 10 klasemen Liga Inggris.

Kondisi ini membuatnya hampir pasti tak bisa main di Liga Champions.

Sedangkan MU, saat ini bertengger di posisi tiga klasemen Liga Inggris

"Saya memiliki ambisi besar. Saya ingin bermain di Eropa dan saya ingin berjuang untuk memenangkan gelar," katanya.

"Saya ingin berjuang untuk memenangkan gelar Eropa. Saya percaya diri untuk bisa bermain di pertandingan seperti itu," imbuhnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Risno Mawandili)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved