Cara Lindungi Diri Saat Gempa Bumi Hingga Persiapan Pasca Bencana, Biasakan Waspada dan Jangan Panik
Beginilah cara melindungi diri saat gempa bumi hingga persiapan pasca bencana, selalu biasakan diri untuk waspada namun jangan panik.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Desi Triana Aswan
TRIBUNNEWSSULTRA.COM- Beginilah cara melindungi diri saat gempa bumi hingga persiapan pasca bencana, selalu biasakan diri untuk waspada namun jangan panik.
Seperti diketahui, bencana alam adalah sesuatu yang sulit untuk diprediksi.
Sekalipun berusaha untuk menghindar lebih dini terkadang hal yang tak diinginkan bisa terjadi kapan saja.
Sehingga, kita diharuskan untuk tetap waspada dalam setiap waktu.
Tapi jangan panik, karena biasanya saat tergesah-gesah dan takut maka sulit untuk bisa mengontrol diri.
Kondisi ini, membuat kita terkadang kalang labut.
Namun, beberapa tips ini semoga bisa membantu untuk mencoba melindungi diri saat gempa bumi tiba-tiba saja melanda.
Baca juga: Penyebab Kota Jayapura Papua Terus Diguncang Gempa Bumi, Pengamatan BMKG 1.079 Kali 132 Dirasakan
Peristiwa gempa bumi di tahun 2023 tercatat terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia.
Dilansir dari Kompa.com, tahun 2023 tercatat sudah mencapai 81 kali terakhir pada 18 Januari 2023.
Sebelum gempa Jayapura terjadi, Kamis (9/2/2023).
Hal itu disampaikan oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto dalam rapat kerja dengan Komisi VIII DPR, Rabu (18/1/2023).
"Atau dengan kata lain, memang setiap hari di negara kita ini terjadi bencana 4 sampai 5 kali bencana," kata Suharyanto dalam rapat, Rabu.
Suharyanto mengatakan, bencana yang menonjol selama Januari ini adalah hidro meteorologi basah.
Bencana tersebut didominasi oleh cuaca ekstrem, banjir, dan tanah longsor.
"Cuaca ekstrem 37 kali, banjir 19 kali, tanah longsor 13 kali," ujar Suharyanto.
Sedangkan untuk gempa bumi baru terjadi di Jayapura dengan dampak dahsyat.
Hal ini harus diantisipasi demi bisa melakukan pertahanan diri saat bencana datang.
Lantas apa yang dilakukan saat bencana alam gempa bumi terjadi?
Berikut ini cara menyelamatkan diri dari gempa bumi dikutip dari Kompas.com, ada beberapa langkah yang harus dilakukan saat terjadi gempa, sesuai panduan Palang Merah Indonesia ( PMI):
Kebiasaan waspada
1. Kenali daerah sekitar tempat tinggal (apakah termasuk rawan gempa atau tidak).
2. Ketika masuk ke sebuah gedung atau bangunan, perhatikan di mana letak pintu keluar, tangga darurat, atau cara-cara untuk mengeluarkan diri jika sewaktu-waktu harus menyelamatkan diri.
Baca juga: Gempa Bumi Berkekuatan 4,1 Skala Richter Guncang Lainea Konawe Selatan, Dirasakan hingga di Kendari
3. Di dalam ruangan tempat kamu berada, perhatikan titik-titik yang aman untuk berlindung ketika gempa terjadi.
4. Perhatikan juga tempat yang berbahaya jika gempa terjadi, seperti di dekat kaca, tiang atau pilar, lemari, dan lain-lain.
5. Catat dan simpan nomor-nomor telepon penting yang harus dihubungi saat gempa terjadi seperti PMI, rumah sakit, pemadam kebakaran, polisi, dan lain-lain.
6. Matikan kran air, kompor, gas, dan listrik jika selesai digunakan.
Sikap dan Tindakan Yang Dilakukan Saat Gempa
Saat terjadi gempa tetaplah tenang, lalu lakukan tindakan sebagai berikut:
1. Jika berada di dalam rumah

Lindungi kepala dengan apa saja, misalnya bantal, papan, atau kedua tangan dengan posisi telungkup.
2. Jika berada di luar rumah
Merunduk dan lindungilah kepala, lalu bergeraklah menjauh dari gedung dan tiang menuju daerah terbuka.
Jangan melakukan tindakan apapun, tunggulah sampai keadaan benar-benar tenang karena setelah gempa pertama biasanya ada gempa susulan.
3. Jika berada di pusat perbelanjaan atau di tempat umum lainnya
Usahakan untuk tetap tenang, biasanya kerumunan orang dalam bencana berpotensi kepanikan.
Ikuti petunjuk dari petugas penyelamat. Jangan menggunakan lift ketika terjadi gempa atau kebakaran namun gunakanlah tangga darurat, lalu bergeraklah ke tempat terbuka.
4. Jika berada di dalam kendaraan
Berpeganganlah dengan erat sehingga tidak terjatuh dari guncangan atau jika kendaraan berhenti secara mendadak.
Tetaplah tenang dan ikuti perintah atau petunjuk dari petugas.
Mintalah pengemudi untuk menghentikan kendaraan.
Setelah itu bergeraklah ke tempat yang terbuka.
5. Jika berada di gunung atau pantai
Gempa dapat menimbulkan longsor di gunung atau perbukitan.
Jika kamu berada di pegunungan, bergeraklah ke tempat yang aman seperti lapangan terbuka yang jauh dari daerah lereng.
Gempa di bawah laut bisa menimbulkan gelombang tsunami, jika gempa itu terjadi, bergeraklah ke dataran yang lebih tinggi.
Situasi Pasca Gempa Terjadi
- Bila masih berada di dalam ruangan atau gedung, segeralah keluar.
- Periksalah keadaan diri sendiri, apakah ada bagian tubuh yang terluka atau tertimpa benda-benda.
- Mintalah orang dewasa untuk mematikan aliran listrik dan gas.
- Janganlah menyalakan api, karena bisa terjadi kebocoran gas atau tumpahan bahan bakar.
- Jika mampu, berilah pertolongan pertama kepada orang-orang yang berada di sekitarmu.
- Dengarkanlah informasi dari sumber-sumber yang terpercaya dan bertindaklah sesuai imbauan.
- Gempa bisa terjadi pada saat Anda tengah tertidur seperti yang terjadi di Situbondo.
Hal terpenting yang harus diperhatikan yakni saat mengatur posisi barang di kamar.
Terlebih kamar merupakan tempat beristirahat.
Jangan menyimpan benda-benda mudah jatuh di dinding tempat tidur, seperti pigura.
Tautkan lemari di dinding dan pastikan benar-benar kuat. (*)
(TribunJabar.com/TribunnewsSultra.com/Desi Triana)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.