Berita Sulawesi Tenggara

Profil Sulawesi Tenggara, Awal Kabupaten di Baubau Kini Provinsi Sultra dengan Ibu Kota Kendari

Berikut profil Sulawesi Tenggara, awal kabupaten beribukota Baubau kini adalah Provinsi Sultra dengan ibu kota Kendari, Provinsi Sultra.

Editor: Aqsa
kolase foto (handover)
Berikut profil Sulawesi Tenggara, awal kabupaten beribukota Baubau kini adalah Provinsi Sultra dengan ibu kota Kendari. Simak selengkapnya sejarah pembentukan, luas wilayah, jumlah dan nama 17 kabupaten/ kota, jumlah penduduk, logo, peta, dan informasi provinsi ini. Sulawesi Tenggara atau disingkat Sultra adalah salah satu provinsi di Indonesia yang berlokasi di bagian tenggara Pulau Sulawesi dan terbentuk pada 27 April 1954. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Berikut profil Sulawesi Tenggara, awal kabupaten beribukota Baubau kini adalah Provinsi Sultra dengan ibu kota Kendari.

Simak selengkapnya sejarah pembentukan, luas wilayah, jumlah dan nama 17 kabupaten/ kota, jumlah penduduk, logo, peta, dan informasi provinsi ini.

Sulawesi Tenggara atau disingkat Sultra adalah salah satu provinsi di Indonesia yang terbentuk pada 27 April 1954.

Secara geografis, provinsi di jazirah tenggara Pulau Sulawesi ini berada di bagian selatan garis khatulistiwa antara 02°45' – 06°15' lintang selatan (LS) dan 120°45' – 124°30' bujur timur (BT).

Dengan batas wilayah sebelah barat berbatasan dengan Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) di Teluk Bone.

Sebelah timur berbatasan Provinsi Maluku di Laut Banda, sebelah utara Provinsi Sulsel dan Sulawesi Tengah, sedangkan sebelah selatan berbatasan Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) di Laut Flores.

Provinsi Sulawesi Tenggara memiliki luas wilayah daratan 38.140 kilometer persegi (km2) atau 3,814 juta hektare (ha) dan perairan atau laut seluas 110.000 km2 atau 11 juta ha.

Saat ini, Provinsi Sultra memiliki 2.309 desa dan 222 kecamatan yang tersebar di 17 kabupaten/ kota.

Baca juga: Profil Sekda Sultra Asrun Lio Dilantik Jadi Sekretaris Daerah Sulawesi Tenggara, Sosok dan Biodata

Berdasarkan hasil Sensus Penduduk (SP) 2020 lalu, jumlah penduduk provinsi berlogo kepala anoa tersebut sebanyak 2,62 juta.

Jumlah penduduk di Provinsi Sultra terus mengalami peningkatan sejak SP pertama dilakukan pada tahun 1961 silam.

Dibandingkan hasil SP 2010, jumlah penduduk di provinsi ini bertambah 392,29 ribu jiwa atau rata-rata 39,22 ribu pertahun.

Simak selengkapnya profil Provinsi Sulawesi Tenggara atau Sultra berikut ini dihimpun TribunnewsSultra.com dari berbagai sumber:

Sejarah Pembentukan

Sulawesi Tenggara atau disingkat Provinsi Sultra awalnya adalah nama salah satu kabupaten di Provinsi Sulawesi Selatan dan Tenggara (Sulselra) dengan Baubau sebagai ibu kota kabupaten.

Pada masa pemerintahan Negara Kesultanan-Kerajaan Nusantara hingga terbentuknya kabupaten pada tahun 1952, wilayah di tenggara Pulau Sulawesi ini adalah sebuah Afdeling.

Onderafdeling ini kemudian dikenal dengan sebutan Onderafdeling Boeton Laiwoi dengan pusat pemerintahannya di Baubau.

Onderafdeling Boeton Laiwui tersebut terdiri dari Afdeling Boeton, Afdeling Muna, dan Afdeling Laiwui.

Sedangkan, Afdeling Kolaka pada waktu itu berada di bawah Onderafdeling Luwu (Sulawesi Selatan).

Pada masa kemerdekaan dikutip TribunnewsSultra.com dari laman resmi Pemerintah Provinsi atau Pemprov Sultra, Kabupaten Sulawesi Tenggara akhirnya terbentuk.

Kabupaten dengan ibu kota Baubau tersebut terbentuk melalui Peraturan Pemerintah (PP) No 34 Tahun 1952.

Kabupaten Sulawesi Tenggara meliputi wilayah-wilayah bekas Onderafdeling Boeton Laiwui serta bekas Onderafdeling Kolaka.

Daerah ini menjadi bagian dari Provinsi Sulawesi Selatan Tenggara (Sulselra) dengan pusat pemerintahannya di Makassar atau Ujungpandang.

Baca juga: Daftar Nama Perusahaan Tambang Emas, Lokasi Pertambangan di Sulawesi Tenggara: Bombana dan Konawe

Selanjutnya dengan Undang-Undang (UU) No 29 Tahun 1959, Kabupaten Sulawesi Tenggara dimekarkan menjadi empat kabupaten yakni Kabupaten, Kendari, Kolaka, dan Kabupaten Muna.

Keempat Daerah Tingkat II tersebut tetap adalah bagian dari Provinsi Sulselra.

Atas berbagai pertimbangan, tokoh-tokoh masyarakat di daerah ini kemudian membentuk Panitia Penuntut Daerah Otonom Tingkat I Sulawesi Tenggara.

Tugas Panitia tersebut adalah memperjuangkan pembentukan daerah otonom provinsi ke pemerintah pusat di Jakarta.

Cita-cita masyarakat daerah ini pun tercapai seiring terbitnya Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang atau Perppu No 2 Tahun 1964.

Perppu tersebut menetapkan Provinsi Sulawesi Tenggara menjadi daerah otonom tingkat I dengan ibu kota Kendari.

Realisasi pembentukan daerah tingkat I provinsi tersebut dilakukan pada tanggal 27 April 1964.

Kantor Gubernur Sulawesi Tenggara di Kompleks Bumi Praja, Anduonohu, Kecamatan Poasia, Kota Kendari, Provinsi Sultra. Berikut profil Sulawesi Tenggara, awal kabupaten beribukota Baubau kini adalah Provinsi Sultra dengan ibu kota Kendari, Provinsi Sultra. Simak selengkapnya sejarah pembentukan, peta, luas wilayah, jumlah dan nama 17 kabupaten/ kota, jumlah penduduk, logo, dan informasi terkait provinsi yang berlokasi di bagian tenggara Pulau Sulawesi ini.
Kantor Gubernur Sulawesi Tenggara di Kompleks Bumi Praja, Anduonohu, Kecamatan Poasia, Kota Kendari, Provinsi Sultra. Berikut profil Sulawesi Tenggara, awal kabupaten beribukota Baubau kini adalah Provinsi Sultra dengan ibu kota Kendari, Provinsi Sultra. Simak selengkapnya sejarah pembentukan, peta, luas wilayah, jumlah dan nama 17 kabupaten/ kota, jumlah penduduk, logo, dan informasi terkait provinsi yang berlokasi di bagian tenggara Pulau Sulawesi ini. (Istimewa)

Seiring serah terima wilayah kekuasaan dari Gubernur Kepala Daerah Provinsi Sulselra Kolonel Inf AA Rifai kepada Pejabat Gubernur Kepala Daerah Provinsi Sulawesi Tenggara, J Wajong.

Pada saat itu, Provinsi Daerah Tingkat I Sultra mulai berdiri sendiri terpisah dari Provinsi Daerah Tingkat I Sulawesi Selatan.

Oleh karena itu tanggal 27 April 1964 adalah hari lahirnya Provinsi Daerah Tingkat I Sulawesi Tenggara yang setiap tahun diperingati.

Jumlah dan Nama 17 Kabupaten/ Kota

Pada awal terbentuknya menjadi provinsi, Sulawesi Tenggara atau Provinsi Sultra hanya memiliki 4 kabupaten/ kota dengan Baubau sebagai ibu kota provinsi.

Empat kabupaten di awal terbentuknya provinsi ini adalah Kabupaten Kendari, Kolaka, Muna, dan Kabupaten Buton.

Dalam perjalanannya, ibu kota Provinsi Sulawesi Tenggara kemudian berganti menjadi Kendari karena suatu hal.

Baca juga: 15 Pilihan Lokasi Wisata Kendari Sulawesi Tenggara, Landmark Kota, Teluk, Pantai, Taman, Hutan, Kali

Pada masa orde baru, Kabupaten Kendari (sekarang Kabupaten Konawe) dimekarkan dengan peresmian Kota Kendari sebagai kotamadya melalui UU No 6 Tahun 1995 tanggal 27 September 1995.

Selanjutnya, Kota Baubau menjadi kotamadya sebagai pemekaran Kabupaten Buton pada 21 Juni 2001.

Pemekaran kabupaten di Provinsi Sulawesi Tenggara pun berlanjut dan hingga tahun 2022 ini sudah berjumlah 15 kabupaten dan 2 kota.

Berikut jumlah dan nama 17 kabupaten/ kota di Provinsi Sultra, begitupun tanggal pembentukannya:

1. Kabupaten Kendari sekarang Kabupaten Konawe (terbentuk 1965 dan pada 28 September 2004 berubah nama menjadi Konawe)

2. Kabupaten Kolaka (29 Februari 1960)

3. Kabupaten Muna (1959)

Baca juga: 6 Makanan Khas Sulawesi Tenggara, Asal Daerah dan Resep Pembuatannya

4. Kabupaten Buton (4 Juli 1959)

5. Kota Kendari (27 September 1995)

6. Kota Baubau (21 Juni 2001)

7. Kabupaten Bombana, pemekaran dari Buton (18 Desember 2003)

8. Kabupaten Wakatobi, pemekaran dari Kabupaten Buton (18 Desember 2003)

9. Kabupaten Kolaka Utara, pemekaran dari Kabupaten Kolaka (18 Desember 2003)

10. Kabupaten Konawe Selatan, pemekaran dari Kabupaten Kendari (25 Februari 2003)

Baca juga: Nama Perusahaan Tambang Nikel di Sulawesi Tenggara, Lokasi Pertambangan Konawe Konut Kolaka Bombana

11. Kabupaten Konawe Utara, pemekaran dari Kabupaten Konawe (2 Januari 2007)

12. Kabupaten Buton Utara, pemekaran dari Kabupaten Muna (2 Januari 2007)

13. Kabupaten Kolaka Timur, pemekaran dari Kabupaten Kolaka (14 Desember 2012)

14. Kabupaten Konawe Kepulauan, pemekaran dari Kabupaten Konawe (12 April 2013)

15. Kabupaten Buton Tengah, pemekaran dari Kabupaten Buton (Juli 2014)

16. Kabupaten Buton Selatan, pemekaran Kabupaten Buton (Juli 2014)

17. Kabupaten Muna Barat, pemekaran dari Kabupaten Muna (Juli 2014).

Luas Wilayah

Baca juga: Profil Perusahaan Smelter Nikel dan Industri Logam Dasar di Sulawesi Tenggara, PT VDNI, OSS, Antam

Sulawesi Tenggara atau Provinsi Sultra berdasarkan data terbaru Badan Pusat Statistis atau BPS pada tahun 2021 memiliki luas wilayah 38.067,70 kilometer persegi (km2).

Berikut selengkapnya luasannya berdasarkan kabupaten/ kota:

Buton 1.212,99

Muna 1.922,16

Konawe 4.435,28

Kolaka 3.283,59

Konawe Selatan 5.779,47

Baca juga: Pakaian Adat Sulawesi Tenggara Khas Suku Tolaki, Buton, Muna di Sultra

Bombana 3.001,00

Wakatobi 559,54

Kolaka Utara 3.391,67

Buton Utara 1.864,91

Konawe Utara 5.101,76

Kolaka Timur 3.634,74

Konawe Kepulauan 867,58

Baca juga: Keunikan Buton di Sulawesi Tenggara, Suku Bermata Biru, Kampung Korea, Benteng Terluas, Patung Naga

Muna Barat 1.022,89

Buton Tengah 958,31

Buton Selatan 509,92

Kota Kendari 300,89

Kota Baubau 221,00.

Jumlah Penduduk

Sensus Penduduk (SP) 2020 mencatat jumlah penduduk Sulawesi Tenggara pada September 2020 sebanyak 2,62 juta jiwa, terdiri dari 1.330.594 laki-laki dan 1.294.281 perempuan.

Dikutip dari laman BPS Sultra, hasil SP2020 dibandingkan SP2010 memperlihatkan penambahan jumlah penduduk Provinsi Sultra sebanyak 392,29 ribu jiwa atau rata-rata sebanyak 39,22 ribu

Dalam kurun waktu sepuluh tahun terakhir (2010-2020), laju pertumbuhan penduduk provinsi ini sebesar 1,58 persen per tahun.

Terdapat perlambatan laju pertumbuhan penduduk sebesar 0,73 persen poin jika dibandingkan laju pertumbuhan penduduk pada periode 2000-2010 sebesar 2,31 persen.

Berikut selengkapnya jumlah penduduk Sulawesi Tenggara atau Provinsi Sultra berdasarkan kabupaten/ kota:

Buton 115.207

Muna 215.527

Konawe 257.011

Kolaka 237.587

Konawe Selatan 308.524

Bombana 150.706

Wakatobi 111.402

Kolaka Utara 137.659

Buton Utara 66.653

Konawe Utara 67.871

Kolaka Timur 120.699

Konawe Kepulauan 37.050

Muna Barat 84.590

Buton Tengah 114.773

Buton Selatan 95.261

Kendari 345.107

Baubau 159.248.

Untuk peta Provinsi Sulawesi Tenggara bisa diakses dengan mengklik LINK berikut.(*)

(TribunnewsSultra.com)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved