Berita Kendari

Terungkap Identitas Pemuda yang Ditemukan Tak Sadarkan Diri di Abeli Dalam Kendari Sulawesi Tenggara

Terungkap identitas pemuda yang ditemukan terbaring di jalan tak sadarkan diri di Abeli Dalam, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara.

Penulis: Laode Ari | Editor: Sitti Nurmalasari
handover
Terungkap identitas pemuda yang ditemukan terbaring di jalan tak sadarkan diri di Abeli Dalam, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra). Sebelumnya, seorang pemuda ditemukan terbaring di jalan tak sadarkan diri di Abeli Dalam, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara, Minggu (1/1/2023). 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Terungkap identitas pemuda yang ditemukan terbaring di jalan tak sadarkan diri di Abeli Dalam, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Sebelumnya, seorang pemuda ditemukan terbaring di jalan tak sadarkan diri di Abeli Dalam, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara, Minggu (1/1/2023).

Kini identitas pemdua tersebut berhasil diungkap polisi, setelah sempat mengaku kesulitan mengetahui nama, usia, dan data lainnya tentang korban.

Kepala Kepolisian Resor Kota atau Kapolresta Kendari, Kombes Pol M Eka Fathurahman mengatakan pemuda tersebut bernama Muhammad Fajar Fajri T (22).

Korban berasal dari Desa Kassi, Kecamatan Balocci, Kabupaten Pangkep, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel).

Baca juga: Viral Remaja Ditemukan Tak Sadarkan Diri Tanpa Busana di Kendari Usai Malam Tahun Baru 2023

Kombes Pol M Eka Fathurrahman menjelaskan dari hasil penyelidikan pemuda tersebut diduga menjadi korban kekerasan.

Karena saat ditemukan tak sadarkan diri terbaring di jalan terdapat luka lebam pada wajah, tangan dan tubuh korban.

"Untuk tindakan proses penyelidikan, akan menunggu sampai korban sehat, dan bisa diajak komunikasi, agar bisa diambil keterangannya," ujar Eka melalui keterangan tertulisnya, Senin (2/1/2023).

Eka menjelaskan identitas korban terungkap setelah orangtua Fajar berada di Rumah Sakit Umum Daerah Bahteramas Sulawesi Tenggara di Kota Kendari.

Korban yang saat ini masih tak sadarkan diri, sudah dipindahkan dari ICU ke ruang perawatan RS Hermina Kendari.

Baca juga: Pria Ditemukan di Abeli Dalam Kendari Diduga Korban Pengeroyokan, Polisi Sebut Korban Masih Koma

Kapolresta Kendari mengungkapkan dari keterangan orangtua korban, pada Desember 2022, Fajar sempat berpamitan mencari kerja sebagai sopir di Kecamatan Pomaala, Kabupaten Kolaka.

Kepada orangtuanya, korban mengaku berangkat kerja ke Kabupaten Kolaka, Provinsi Sultra bersama empat rekannya.

"Namun, korban tidak menyampaikan siapa saja keempat temannya tersebut," ucap Kombes Pol M Eka Fathurrahman.

Kemudian, kata Kombes Pol M Eka Fathurrahman, setelah berada di Kecamatan Pomaala, korban menelepon ibunya memberikan kabar jika dirinya sudah bekerja.

Lalu, tiga hari sebelum Tahun Baru 2023, Fajar kembali berkomunikasi dengan ibunya menyampaikan dirinya akan pindah kerja.

Baca juga: Empat Pelaku Pengeroyokan Pemuda di Kendari hingga Tangan Korban Putus Ditangkap Polisi

Namun, setelah itu, pihak keluarga tidak mengetahui lagi kabar pemuda berusia 22 tahun tersebut hingga ditemukan warga tak sadarkan diri.

"Minggu siang, ibu korban mendapatkan kabar melalui postingan Facebook, melihat foto mirip dengan anaknya berada di RSUD Bahteramas Sultra," ungkap Kapolresta Kendari. (*)

(TribunnewsSultra.com/La Ode Ari)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved