Viral Video Aliran Listrik Rumah Warga di Kolaka Timur Diputus Gegara Tak Pilih Kepala Desa Terpilih

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KOLTIM - Viral video aliran listrik rumah warga di Desa Watumendonga, Kecamatan Ueesi, Kolaka Timur (Koltim), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) diputuskan.

Video pemutusan aliran listrik dari Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) ini diunggah sejumlah warga di media sosial, pada Jumat (23/12/2022).

Salah satunya akun Facebook Hamn*** yang dalam unggahannya menyebut rumah warga yang diputuskan aliran listriknya merupakan korban politik di desa tersebut.

"Korban politik Desa Watumendonga. Mohon maaf menganggu teman-teman, tolong bantu diviralkan kejadian di DESA WATUMENDONGGA KECAMATAN UEESI KABUPATEN KOLAKA TIMUR telah terjadi pemutusan lampu PLTS bantuan dari pusat pada warga yang tidak mendukung kepala desa terpilih bantuan dari pusat dijadikan hak milik. mohon bantuannya teman-teman agar pesan ini dapat sampai pada Bapak Bupati yang terhormat Bapak H Abdul Azis, SH," tulis akun tersebut.

Terlihat dalam video berdurasi 2 menit 17 detik tersebut diduga direkam oleh seorang wanita.

Baca juga: Gadis 13 Tahun Gasak Motor Mahasiswi di Kadia Kendari, Cabut Aliran Listrik Lalu Sembunyi di Hutan

Kemudian beberapa pria dewasa memanjat tiang listrik dengan menggunakan tangga besi.

"Pencopotan lampu. Ini pak desanya pilih kasih," kata wanita tersebut.

Selain itu, netizen lainnya juga mempertanyakan alasan pemutusan aliran listrik rumah warga ini.

"Hari ini kami bingung semua bantuan baik dari pusat maupun dari kabupaten dijadikan hak milik terbukti hari ini telah terjadi pemutusan lampu PLTS terpusat oleh oknum kepala desa terpilih kepada kepala keluarga yang tidak mendukung mohon pertimbangan terkhusus Bapak Bupati yang terhormat Bapak H Abdul Azis SH," tulis akun Ser*** Imm**.

Informasi yang dihimpun TribunnewsSultra.com, dalam Pilkades Serentak yang digelar di Koltim beberapa hari yang lalu mengantarkan Kaeda sebagai Kepala Desa terpilih di Desa Watumendonga.

Baca juga: PLN Alirkan Listrik ke 71 Desa di Sulselrabar, Termasuk Koltim, Kolaka dan Konawe Sulawesi Tenggara

Hingga berita ini terbit, belum diketahui pasti kronologi kejadian ini. (*)

(TribunnewsSultra.com/Arman Tosepu)