Harga Tiket Kapal Cepat Naik, Penumpang Baubau dan Buteng Pilih Jalur Darat Naik Damri dari Kendari

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI- Sejumlah penumpang tujuan Kota Baubau dan Buton Tengah (Buteng) asal Kota Kendari Provinsi Sultra mengaku kini lebih memilih angkutan bus.

Saat ditemui tim Tribunnews Sultra.com pada Sabtu (10/12/2022), sejumlah penumpang mengaku hal ini imbas kenaikan harga tiket kapal cepat yang signifikan.

Misalnya saja penumpang asal Kota Baubau, Rahmat (24) mengatakan dirinya kini lebih memilih melakukan perjalanan bus ketimbang menggunakan kapal cepat.

Padahal kata dia, sebelum tiket kapal cepat mengalami lonjakan harga dirinya kerap kali melakukan perjalanan menggunakan kapal cepat.

"Iya karena bisa lebih hemat. Padahal sebelum harga tiket kapal cepat naik biasanya akan lebih memilih naik kapal cepat," katanya.

Baca juga: Tarif Tiket Damri Pasca Kenaikan Harga BBM di Kendari Sulawesi Tenggara, Rute Mawasangka, Baubau

Senada turut diungkapkan penumpang asal Kota Kendari tujuan Mawasangka, Buteng Provinsi Sulawesi Tenggara bernama Nirmala (28).

Nirmala menuturkan jika melakukan perjalanan menggunakan bus dapat lebih hemat dua kali lipat ketimbang melakukan perjalanan menggunakan kapal cepat.

"Rugi ongkos kalau naik kapal cepat. Belum lagi setelah tiba di Baubau penumpang harus menyebrang menggunakan kapal feri," tuturnya.

Hal ini juga jelas terlihat saat penumpang bus tujuan dua daerah tersebut yang berlokasi di Terminal Baruga, Kota Kendari itu tampak cukup ramai.

Diketahui sebelumnya harga tiket kapal cepat dari Pelabuhan Nusantara Kendari tujuan Kota Kota Baubau dibanderol seharga Rp185 ribu.

Namun, pasca kenaikan harga Bahan Bakar Minyak atau BBM beberapa bulan lalu turut menaikan harga tiket kapal rute pelayaran tersebut menjadi Rp235 ribu.

Harga ini untuk penumpang dewasa kelas eksekutif, dan untuk penumpang dewasa kelas VIP dibanderol seharga Rp315 ribu.

Sementara itu untuk harga tiket bus tujuan Kota Baubau tidak mengalami lonjakan pasca kenaikan harga BBM, yakni dibanderol Rp135 ribu. (*)

(TribunnewsSultra.com/Husni Husein)