MotoGP
Fabio Quartararo Bicara Soal Mentalitas Demi Gelar Juara Dunia MotoGP 2022
Fabio Quartararo semakin terpojok karena aksi-aksi memukau Francesco Bagnaia. El Diablo membutuhkan mental juara dunia MotoGP, berani ambil risiko.
Penulis: Risno Mawandili | Editor: Risno Mawandili
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) semakin terpojok karena aksi-aksi memukau yang ditunjukan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team).
Aksi-aksi itu telah memangkas poin secara besar-besaran.
Itu dilakukan Bagnaia sejak GP Belanda, hingga GP Thailand yang baru tuntas digelar akhir pekan lalu.
Baca juga: Fabio Quartararo Bukan Favorit Juara Dunia MotoGP 2022, Marquez Bertaruh Untuk Bagnaia
Baca juga: Fabio Quartararo Finis ke-17 di MotoGP Thailan 2022, Yamaha Akui Pulang Dengan Kekecewaan
Sebelum GP Belanda, selisih Fabio Quartararo dan Francesco Bagnaia adalah 91 poin.
Setelah GP Thailand, selisih itu terpangkas menjadi 2 poin saja.
Quartararo memang masih memimpin klasemen MotoGP 2022.
Tetapi kepemimpinan itu sangat rapuh sehingga sangat mungkin diambil alih oleh Bagnaia.
Mentaliatas
Sejauh ini Francesco Bagnaia telah menunjukan mentalitas seorang penantang gelar juara dunia MotoGP.
Bagaimanapun bukan hal yang mudah memangkas 91 menjadi 2 poin.
Bahkan Fabio Quartararo kemungkinan tak pernah menyangka bahwa Bagnaia bisa melakukannya.
Karena kegigihan itu, Quartararo mulai membuka mata.
Setelah finis di posisi ke-17 GP Thailand pekan lalu, pembalap berjuluk El Diablo itu langsung kembali membuat perhitungan.
Menurutnya, diperlukan mentalitas juara untuk agar bisa mempertahankan posisi di puncak klasemen MotoGP.
Juga dibutuhkan performa yang terbaik disegala kondisi.