Pilpres 2024
Sosok Anies Baswedan, Dulu Dicopot Jokowi, Diusung Prabowo Subianto, Kini Capres 2024 Partai Nasdem
Sosok Anies Baswedan, dulu pernah dicopot Presiden Jokowi lalu diusung Prabowo Subianto sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Penulis: Muhammad Israjab | Editor: Aqsa
Anies adalah cucu dari pahlawan nasional Abdurrahman Baswedan.
Sang ayah bernama Rasyid Baswedan dan ibu Aliyah Rasyid.
Kini Anies memiliki 4 orang anak dari buah pernikahannya dengan istri yang bernama Fery Farhati Ganis.
Anies adalah lulusan Doctor of Philosophy, Departemen Ilmu Politik, Northern Illinois University, Amerika Serikat pada tahun 2004.
Setelah menyelesaikan studi pada 2004, Anies Baswedan sempat bekerja di IPC, Inc. Chicago sebagai manajer riser.

IPC, Inc. Chicago merupakan sebuah asosiasi perusahaan elektronik sedunia.
Setelah itu, Anies sempat menjadi Senior Research di Lembaga Survei Indonesia pada tahun 2005-2007.
Gabung dengan kemitraan untuk reformasi tata kelola pemerintah pada tahun 2006, karir Anies mulai merangkak naik.
Nama Anies Baswedan kembali dikenal saat menjadi rektor di Universitas Paramadina di Jakarta Selatan pada tahun 2007.
Di usianya 38 tahun saat itu, Anies menjadi rektor termuda di Indonesia dan membuat strategi beasiswa yang bernama Paramadina Fellowship.
Baca juga: Nasdem Sultra Ajukan Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, Syahrul Yasin Limpo Bakal Calon Presiden 2024
Dilansir laman ppid.jakarta.go.id, Anies menjadi ketua sekaligus pendiri yayasan Gerakan Indonesia Mengajar pada tahun 2010-2013.
Selain itu, Anies juga pernah menjadi juru bicara dan Deputi Kantor Transisi pasangan Presiden Jokowi-Jusuf Kalla pada tahun 2014.
Pada 27 Oktober 2014, Anies Baswedan lalu diberi tugas oleh Presiden Jokowi untuk menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia atau Mendikbud RI.
Selama menjabat sebagai menteri, Anies beberapa kali memberikan gebrakan salah satunya menunda pelaksanaan kurikulum 2013, tetap menggunakan kurikulum 2006.
Namun, Anies dicopot oleh Jokowi dalam reshuffle kabinet jilid II pada 27 Juli 2016 silam.
Baca juga: ‘Sakit Saya Pak Tak Bisa Makan’ Surya Paloh Ungkap Kondisi Kesehatan Sehari Sebelum Batal di Kendari