2 Hal Bikin Fabio Quartararo Terpuruk di MotoGP Thailand 2022, Termasuk Taktik Team Order Ducati?

“Saya mencoba untuk mendapatkan perasaan yang baik tetapi saya memiliki momen yang menggangu di Tikungan 4. Visibilitas benar-benar buruk," terangnya.

Baca juga: Fabio Quartararo Ungkap Penderitaan di MotoGP Thailand 2022, Diawali Senggolan dengan Jack Miller

Bangkit di Australia

Kegagalan Fabio Quartararo mendulang poin saat melakoni MotoGP Thailand 2022 telah menipiskan jarak dengan Francesco Bagnaia.

Saat ini selisih Quartararo dan Bagnaia adalah 2 poin.

Fakta ini menunjukan bahwa Quartararo semakin terpojok.

Bagaimanapun pembalap asal Prancis berusia 23 tahun itu sangat mendominasi di awal kejuaraan musim ini.

Setelah GP Sachsenring, Quartararo berada di puncak klasemen MotoGP 2022 dengan keunggulan 34 poin atas Aleix Espargaro (Aprilia Racing) dan 91 poin atas Pecco Bagnaia.

Setelah GP Thailand 2022 hari Minggu, keunggulan Quartararo atas Bagnaia menyusut menjadi hanya dua poin.

Juara Dunia MotoGP 2021 berusia 23 tahun itu finis di urutan ke-17 dalam balapan 25 lap di Sirkuit Internasional Chang.

Karena Pecco (ke-3) dan Aleix (ke-11) mencetak gol, perebutan gelar juara kembali terbuka lebar tiga balapan sebelum akhir musim.

Fabio Quartararo menyimpan kenangan pahit di Thailand musim ini. Ia mengaku sedih melihat penggemarnya.

Baca juga: Hasil MotoGP Thailand 2022: Penakluk Mandalika Juaranya, Bagnaia Ancam Posisi Quartararo di Klasemen

"Saya merasa kasihan pada fans Thailand. Saya berharap untuk melakukan balapan yang lebih baik di depan mereka," tuturnya.

"Kami memiliki ide mengapa saya mengalami kesulitan seperti itu, tetapi kami masih perlu menganalisis lebih lanjut untuk meningkatkan di masa depan," tandasnya.

Untuk menebus dosanya di Thailand, Quartararo bertekad mendapatkan tempat terbaik di MotoGP Australia 2022.

"Kami akan mencoba untuk kembali lebih kuat di Australia," imbuhnya.