BKKBN Sultra
TNI Bantu BKKBN Sultra dan Pemkot Kendari Percepatan Penurunan Stunting Melalui Pelayanan KB
Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sulawesi Tenggara buka pelayanan KB Serentak di Kabupaten/Kota se-Sultra.
Penulis: Amelda Devi Indriyani | Editor: Sitti Nurmalasari
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sulawesi Tenggara buka pelayanan KB Serentak di Kabupaten/Kota se-Sultra.
Pelayanan KB Serentak dilakukan dalam rangka memperingati Hari Kontrasepsi Sedunia 2022, pada Kamis (29/9/2022).
Secara nasional, kegiatan puncak ini dipusatkan di Kalimantan Selatan, dan diikuti oleh seluruh perwakilan provinsi se-Indonesia secara hybrid.
Untuk di Kota Kendari, peringatan Hari Kontrasepsi Sedunia dirangkaikan dengan pelayanan KB TNI Manunggal Bangga Kencana, yang dipusatkan di Puskesmas Abeli.
Selain itu, pelayanan KB tetap diberikan kepada masyarakat di masing-masing puskesmas setiap kecamatan.
Baca juga: Pemerintah Kecamatan Besulutu dan BKKBN Sultra Launching Rumah Sehat, Percepat Penurunan Stunting
Komandan Kodim 1417/Kendari Letnan Kolonel Czi Bintarto Joko Yulianto, mengatakan kegiatan ini diprogramkan oleh BKKBN dan TNI di seluruh wilayah Indonesia sebagai bentuk kerja sama.
Kata dia, khusus Sultra, TNI siap mendukung BKKBN, Pemerintah Provinsi serta Pemerintah Kabupaten dan Kota untuk melaksanakan kegiatan pelayanan KB percepatan penurunan angka stunting.
Menurutnya, dukungan dari Pemerintah Kota dan BKKBN berjalan dengan baik dalam mencapai target yang telah diberikan dari pusat.
Di mana, sampai saat ini, Kota Kendari telah mencapai 53,8 persen per 28 September 2022.
"Untuk target kita cukup tinggi dalam waktu yang singkat ini khusus untuk kontrasepsi kita bisa mencapai 80 persen," ujarnya.
Baca juga: BKKBN Kolaborasi Cegah Stunting & Kesehatan Reproduksi Perempuan Peringati Hari Kontrasepsi Sedunia
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Kendari, Jahudding mengatakan kerja sama program TNI Manunggal Bangga Kencana ini dilaksanakan dalam rangka percepatan penurunan angka stunting.
Di antaranya melalui kegiatan pemberian bantuan kepada masyarakat termasuk pelayanan KB yang menjadi instrumen percepatan penurunan angka stunting.
"Ini adalah pelayanan kepada masyarakat, kita juga mengikuti langsung kegiatan puncak secara virtual bersama Dandim Kota Kendari, Pemerintah Kota Kendari, DPPKB Kota Kendari, BKKBN Sultra," bebernya.
Dia mengharapkan kegiatan TNI Manunggal Bangga Kencana bisa mempercepat penurunan angka stunting di Kota Kendari.
"Ini bisa menjadi asupan baru terkait dengan bagaimana menghindari terjadinya stunting," ujar Jahudding.
Baca juga: Khotbah Jumat Seluruh Masjid di Nusa Tenggara Barat Diisi Materi Pencegahan Stunting
Warga Kelurahan Poasia Kecamatan Abeli, Kota Kendari Liliana Rahman (37) mengaku sangat terbantu dengan program pelayanan KB ini.
Apalagi pelayanan KB ini dapat diterima secara gratis.
"Sejak anak pertama, setelah itu KB sampai direncanakan anak kedua jadi dilepas lagi, dan pakai lagi. Saya jadi sangat terbantu, tidak perlu lagi keluar biaya, bisa mengontrol jarak kelahiran anak," jelasnya.
Ia berharap pelayanan KB seperti ini rutin diselenggarakan karena sangat membantu mereka dalam hal ini mengurangi biaya untuk ber-KB. (*)
(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriyani)