Pemkot Kendari Hadirkan Mobil Penyapu Debu, Skylift dan Konvemtor, Bantu Benahi Wajah Kota

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Pemerintah Kota atau Pemkot Kendari resmi hadirkan beberapa unit kendaraan operasional bagi Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kota Kendari dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara atau Sultra, Jumat (2/9/2022).

Kendaraan yang disediakan diantaranya satu unit mobil penyapu debu atau road sweeper, dua unit mobil skylift dan dua unit mobil konvektor.

Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir mengatakan pengadaan kendaraan operasional itu untuk meningkatkan kebersihan dan keindahan, membantu menangani penerangan jalan Kota Kendari serta meningkatkan kinerja dinas terkait.

Kata dia, pengadaan mobil ini telah direncanakan beberapa tahun lalu, namun terkendala oleh pandemi Covid-19.

Selain itu, kendaraan ini merupaka kendaraan pertama yang dihadirkan di Sultra dan Kota Kendari menjadi pemakai kedua untuk seluruh wilayah Sulawesi setelah Kota Makassar.

Baca juga: Dukung Peran Generasi Muda di Bidang Pertanian, Pemerintah Kota Kendari Latih Petani Milenial

Baca juga: Pemerintah Kota Kendari Dukung dan Tindak Lanjuti Program Inklusi Pemerintah Indonesia dan Australia

"Pastinya nanti unitnya akan ditambah untuk meningkatkan kapasitas pelayanan," ujar Wali Kota Kendari saat melaunching kendaraan operasional di pelataran MTQ Kota Kendari, Jumat (2/9/2022).

Untuk itu ia berharap, hadirnya beberapa unit kendaraan operasional ini dapat membantu untuk mewujudkan Kota Kendari yang lebih tertata dan lebih rapi.

"Kita juga harapkan dengan adanya armada baru ini bisa lebih cepat responnya, karena yang kita tahu sekarang masyarakat ini ingin dilayani cepat-cepat. Sehingga dengan adanya armada ini semakin banyak lagi titik di Kota Kendari yang dijangkau," bebernya.

Sementara itu CEO PT Java Sintesa Indonesia (JSI), Suherlan mengatakan pihaknya memenangkan lelang dengan dokumen yang lengkap, bahkan memenuhi kualifikasi yang telah ditetapkan dinas terkait.

"Semua 5 unit dan dinas perhubungan ada satu unit," ungkapnya.

Kepala DLHK Kota Kendari Nismawati mengatakan saat ini Pemkot Kendari baru menyediakan 1 unit mobil penyapu debu karena ingin melihat hasil kinerja kendaraan tersebut.

Satu dulu karena harganya mahal, mobil penyapu debu itu Rp2,6 miliar. Jadi diuji coba dulu efektif atau tidak, tapi jika kita lihat di kota besar itu jalanannya bersih pakai mobil ini," ujarnya.

Kepala Dishub Kota Kendari Laode Abdul Manas Shalihin mengatakan hadirnya mobil skylift ini sangat membantu pihaknya untuk memberikan pelayanan dengan cepat ke masyarakat.

Mengingat saat ini lampu jalanan dan penerangan lainnya semakin banyak jumlahnya di Kota Kendari, sehingga terkadang sering terjadi keterlambatan penanganan untuk menjangkau semuanya.

"Kami sangat terbantu," ujarnya.

(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriyani)