Sosok Andreas Nahot Silitonga Pengacara Bharada E yang Mundur dari Kasus Pembunuhan Brigadir J
Andreas Nahot Silitonga Pengacara Bharada E, pernah menangkan kasus senilai miliaran rupiah di tingkat MA yang menjerat bank terkemuka di Indonesia.
Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ifa Nabila
lihat foto
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Andreas Nahot Silitonga selaku pengacara tersangka Richard Eliezer alias Bharada E resmi mundur dari kasus dugaan pembunuhan terhadap Brigadir J.
Mundurnya Andreas dan tim pengacara Bharada E dari kasus yang menjadikan kliennya sebagai tersangka pembunuhan itu diumumkannya saat mendatangi Bareskrim Polri pada Sabtu (6/8/2022).
Meski begitu, Andreas tak mengungkapkan alasannya mundur dari kasus dugaan pembunuhan Brigadir J ini kepada publik.
Sosok Andreas Nahot Silitonga
Dilansir TribunnewsSultra.com dari akun Linkedin Andreas, Andreas Nahot Silitonga merupakan pendiri Silitonga and Tambunan Law Firm pada September 2019.
Baca juga: Pengacara Bharada E Tersangka Pembunuhan Brigadir J Mundur, Beberkan Alasan ke Kabareskrim
Andreas telah merintis karier sebagai pengacara sejak tahun 2006.
Ia merupakan lulusan S2 Magister Hukum di Universitas Melbourne pada 2010.
Untuk pendidikan S1 Sarjana Hukum, Andreas menempuh pendidikan di Universal Students Jobs pada tahun 1999 - 2005.
Sebelum mendirikan firma hukumnya sendri, Andreas bekerja di Law Firm Gani Djemat and Partners.
Baca juga: Benang Merah Kematian Brigadir J Makin Jelas, Bareskrim Sita 15 HP Periksa Chat hingga Foto
Di sana Andreas mewakili klien dalam berbagai masalah hukum, yaitu dalam Litigasi Perdata dan Pidana, Kekayaan Intelektual, hingga Kepailitan.
Keahlian Andreas dalam penanganan kasus hukum antara lain pada bidang litigasi, litigasi perdata, kekayaan intelektual, hingga hukum perusahaan.
Disebutkan Pengacara Hasudungan Manurung, Andreas piawai dalam menangani sengketa pajak/permohonan perdata/PK) di Mahkamah Agung.
Yakni pada kasus bank terkemuka di Indonesia dan memenangkan kasus senilai miliar rupiah.
Baca juga: Sosok Syahardiantono, Kadiv Propam Baru Pengganti Ferdy Sambo yang Dicopot Imbas Kasus Brigadir J
Riwayat Organisasi:
- Asosiasi Konsultan Hak Kekayaan Intelektual (AKHKI), Januari 2006 sampai sekarang.
- Asosiasi Kurator dan Pengurus Indonesia (AKPI), September 2010 sampai sekarang.
- Asosiasi Advokat Indonesia, September 2010 sampai sekarang.
(TribunnewsSultra.com/Nina Yuniar)
