Kisah Guru di Pulau Saponda Konawe Sultra, Perahu yang Ditumpangi Pulang Tugas Kerap Dihantam Badai

TRIBUNEWSSULTRA.COM, KONAWE - Inilah kisah guru-guru yang bertugas di Pulau Saponda, Kecamatan Soropia, Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Sejumlah guru ini bertugas di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Saponda dan SMP Negeri Satu Atap (Satap) 2 Saponda.

Guru yang bertugas di sekolah ini kerap kali berada dalam bahaya saat atau setelah menjalankan tugasnya.

Seperti yang terjadi Senin (18/7/2022), para guru yang hendak pulang menggunakan perahu kayu dihantam ombak akibat cuaca buruk dan angin kencang di lautan.

Insiden tersebut diunggah salah satu guru di Pulau Saponda, Konawe, Sultra, melalui akun Facebook miliknya.

Baca juga: Kisah Guru SMK di Kendari, Berinovasi Buat Sepeda Air Untuk Refresing di Pantai 

"Potret perjuangan pahlawan tanpa tanda jasa, rela menantang badai demi mencerdaskan anak bangsa,,, #gurudaerahterpencil #sdnsaponda," tulis akun Her*** Baj** Bo****

Dalam video tersebut, tampak perahu yang ditumpangi mengalami kerusakan pada bagian tendanya akibat angin kencang.

Saat dikonfirmasi TribunnewsSultra.com, peristiwa tersebut kerap dialami para guru saat terjadi cuaca buruk.

"Waktu pulang. Ya, terjadi. Di bulan-bulan Juli sampai September, musim timur," kata guru tersebut, Rabu (20/7/2022).

Saat diterpa cuaca buruk, kata dia, para guru merasa ketakutan. Namun, rasa takut itu berhadapan dengan tugas yang harus dilaksanakan.

Baca juga: Kisah Guru Honorer SDN 59 Kendari, Berkali-kali Gagal Tes CPNS, Tak Urungkan Niatnya Berbagi Ilmu

"Iya, takut juga, hanya mau diapa, tugas," ujar guru pemilik akun Facebook tersebut.

Hingga berita ini diterbitkan, postingan tersebut telah dibagikan sebanyak 9 kali dan ditonton 919 kali. (*)

(TribunnewsSultra.com/Arman Tosepu)