Berita Kendari
10 UMKM di Kendari Sulawesi Tenggara Keciprat Bantuan Ekonomi Umat Rp10 Juta dari Kemenag
10 UMKM di Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) mendapat bantuan program pemberdayaan ekonomi umat dari Kementerian Agama (Kemenag).
Penulis: Amelda Devi Indriyani | Editor: Muhammad Israjab
lihat foto
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Sebanyak 10 UMKM di Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) mendapat bantuan program pemberdayaan ekonomi umat Kementerian Agama (Kemenag).
Kegiatan ini bagian dari workshop orientasi program pemberdayaan ekonomi Kemenag Kota Kendari, di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Kendari Barat, pada Jumat (1/7/2022).
Diketahui KUA Kecamatan Kendari Barat ditunjuk sebagai percontohan revitalisasi program pemberdayaan ekonomi umat.
Baca juga: Kemenag Kota Kendari Bakal Siapkan 30 Ekor Sapi Kurban, Pastikan Daging Aman Dikonsumsi Masyarakat
Giat itu di buka Direktur Pemberdayaan zakat wakaf Kemenag RI, Tarmizi Tohor melalui zoom meeting.
Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Zainal Mustamin mengatakan salah satu program prioritas Kementerian Agama adalah revitalisasi KUA.
Di mana di dalamnya terdapat kegiatan keumatan yang berbasis pemberdayaan ekonomi dan pemberdayaan wakaf.
"Untuk tahap awal pemberdayaan ekonomi akan dilibatkan pengusaha kecil yang ada disekitar KUA kecamatan," ujar Zainal Mustamin.
Berkolabkrasi dengan Baznas dan Badan Wakaf Indonesia, Zainal optimis pihaknya ke depan bisa lebih menjangkau masyarakat yang berada di sekitar wilayah kecamatan dengan memberikan bantuan pemberdayaan ekonomi umat untuk usaha kecil.
Baca juga: Kemenag Kota Kendari Beri Pembinaan Guru PAI hingga Launching SiModerat, Gaungkan Moderasi Beragama
"Itu akan menjadi etalase pelayanan di KUA kecamatan, yang memang di proyeksikan tidak hanya melayani soal urusan nikah, tetapi juga urusan-urusan umat beragama secara keseluruhan yang bisa di bantu layanannya di KUA," jelasnya.
Kepala Kantor Kemenag Kota Kendari, Muhammad Lalan Jaya mengatakan pemberian bantuan tersebut bersifat produktif.
Di mana dana yang diberikan dijadikan sebagai stimulus untuk masyarakat khsusunya menjadikan para sasaran ini bisa mengembangkan usahanya.
"Tentu nanti akan dilakukan pendampingan baik dari Baznas, Lazismu dan lainnya," ujarnya.
Sementara itu, Kepala KUA Kecamatan Kendari Barat Harman mengatakan, untuk jumlah bantuan yang disediakan di Sultra tepatnya di KUA Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendark yakni Rp100 juta.
Di mana setiap UMKM diberikan bantuan Rp10 juta serta pendampingan. Ia juga menyampaikan program ini akan berlangsung selama 3 tahun.
Selain itu, bantuan ini diserahkan berdasarkan petunjuk teknis, yang mana diutamakan bagi para usaha kecil yang tersendat akibat pandemi.
Baca juga: Sambut Hari Raya Idul Adha, Kemenag Sulawesi Tenggara Canangkan Program Sultra Berqurban
