Banjir Desa Lasembangi Buton
Banjir Desa Lasembangi Jadi Bencana Tahunan, BPBD Buton Telah Usulkan Pengerukan dan Pembuatan Talud
Desa Lasembangi, Kecamatan Lasalimu, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara (Sultra), menjadi langganan banjir setiap tahunnya.
Penulis: La Ode Muh Abiddin | Editor: Aqsa
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, BUTON - Desa Lasembangi, Kecamatan Lasalimu, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara (Sultra), menjadi langganan banjir setiap tahunnya.
Kawasan tersebut kerap dilanda bencana banjir tahunan akibat luapan air sungai ketika intensitas hujan tinggi.
Hal tersebut dikatakan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Buton, Manafu, ketika dikofirmasi TribunnewsSultra.com pada Rabu (15/6/2022) malam.
Dia menjelaskan Desa Lasembangi memang salah satu lokasi rawan banjir ketika intesitas curah hujan yang tinggi.
Mengingat pemukiman beberapa rumah warga berada berada di sekitaran area rawa.
Baca juga: Dear Pemerintah! Warga Lasembangi Kabupaten Buton Minta Bantuan, Diteror Buaya Usai Banjir
“Tiap tahun itu terjadi, jadi kalau hujan saja satu hari pasti air akan naik. Tapi kalau hujan redah, tidak berselang beberapa lama airnya akan surut kembali karena itu daerahnya di rawa,” kata Manafu.
Menurutnya, sungai di Desa Lasembangi telah mengalami pendangkalan dan terdapat banyak sampah.
Sehingga hal tersebut menjadi salah satu penyebab aliran sungai terhambat dan tidak secara baik mengalir ke laut.
Untuk mencegah terjadinya banjir tiap tahunnya, BPBD Buton telah mengusulkan ke pusat agar sungai di Desa Lasembangi bisa diberikan bantuan pengerukan dan dibuatkan talud.
“Beberapa bulan lalu BPDB Provinsi Sultra telah melakukan survey juga di daerah tersebut. Jadi kami berharap, bantuan pengerukan dan pembuatan talud bisa kita dapatkan,” jelasnya.(*)
(TribunnewsSultra.com/La Ode Muh Abiddin)