Berita Kendari

Wali Kota Kendari Sebut Penghapusan Tenaga Honorer Berpengaruh pada Jalannya Pelayanan Pemerintah

Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir menilai penghapusan tenaga honorer berdampak luas terhadap pelayanan pemerintahan di daerah.

TribunnewsSultra.com/ Amelda Devi Indriyani
Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir 

Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Kendari Sudirham menyampaikan tahun ini sudah tidak ada lagi perekrutan tenaga honorer.

Hal tersebut dimungkinkan karena semua organisasi perangkat daerah sudah mengajukan tenaga PPPK pada awal tahun 2021 lalu.

"Ya, yang masih ada itu kuotanya tetap. Termasuk sudah tidak ada lagi pengangkatan tenaga honorer yang baru di 2023 nanti," ujarnya.

Sedangkan, pengangkatan tenaga honorer menjadi PPPK, Sudirham menyebut masih menunggu kebijakan pusat terkait mekanismenya.

"Saya yakin itu pasti ada petunjuk-petunjuk yang akan dikirim dari pusat ke daerah. Saya kira pemerintah pasti sudah memikirkan skema terbaik," ujarnya.

Baca juga: BKPSDM Kota Kendari Catat Belum Ada CPNS dan PPPK Guru 2022 Mengundurkan Diri

Menurutnya, tenaga honorer yang memiliki pengalaman pengabdian lebih lama tentu akan menjadi nilai tambah saat mendaftarkan diri menjadi PPPK.

Untuk itu, Sudirham tetap mengingatkan para tenaga honorer saat ini untuk tetap bekerja dengan baik dan banyak berdoa.

Lantaran, kata dia, pasti akan selalu ada jalan yang terbaik bagi teman-teman yang sedang bekerja sebagai tenaga honorer saat ini. (*)

(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriyani)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved