Sosok Eril Anak Ridwan Kamil di Mata Dosen Pembimbing Skripsi: Saya Tak Tahu Dia Anak Gubernur

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Hilangnya putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz (Eril) di Sungai Aare, Bern, Swiss hingga Kamis (2/6/2022) telah memasuki hari-8.

Namun Eril yang hilang sejak Kamis (26/5/2022) lalu saat berenang di Sungai Aare bersama adik dan temannya itu sampai saat ini belum juga ditemukan.

Proses pencarian anak Ridwan Kamil itu pun telah melibatkan unsur Polisi, Polisi Maritim, dan personel Pemadam Kebakaran, yang tergabung dalam Tim SAR Swiss.

Adapun Eril yang merupakan mahasiswa semester akhir ITB itu pergi ke Swiss diketahui untuk melakukan penelitian terkait skripsi atau tugas akhir (TA).

Baca juga: Update Pencarian Eril Hari Ke-6: Ridwan Kamil Susuri Sungai Aare, Polisi Perkirakan Cuaca Buruk

Sekaligus untuk mencari sekolah tempatnya melanjutkan pendidikan jenjang S2.

Keberadaan Eril kini pun telah dinanti-nantikan, keluarga, sahabat, rekan-rekannya, termasuk sang dosen pembimbing.

Dosen Pembimbing Skripsi Eril, Ir. Indrawanto, M.Eng., Ph.D., mengungkapkan bahwa mahasiswa yang sedang dalam tahap pengerjaan tugas akhir itu merupakan sosok yang sederhana.

Bahkan Indrawanto sebelumnya tak mengetahui hingga ramai diberitakan bahwa Eril, mahasiswa bimbingannya itu merupakan anak Ridwan Kamil.

Baca juga: ‘Keluarga Sudah Ikhlas Apapun Takdir Eril’, Sudah Konsultasi Ulama, Antisipasi Sesuai Syariat Islam

"Dia sangat biasa di mata saya," ujar Indrawanto seperti dilansir TribunnewsSultra.com dari video di kanal YouTube Intens Investigasi yang tayang pada Rabu (1/6/2022).

"Bahkan saya tidak mengenali kalau dia itu anak gubernur," imbuhnya.

Menurut Indrawanto, Eril merupakan sosok dengan Low Profile atau orang yang memiliki kedudukan tinggi namun tak menunjukkannya kepada banyak orang melalui penampilan.

"Jadi profilnya adalah low profile," bebernya.

Hal itu membuat Indrawanto merasa kagum lantaran tingkah Eril yang tak menunjukkan bahwa ia adalah putra seorang gubernur.

"Saya kagum karena dia tidak menunjukkan 'saya itu anak orang penting atau orang yang punya kekuasaan'," terang Indrawanto.

Baca juga: Gelagat Eril sebelum ke Swiss, Asisten Ridwan Kamil: Diam saat Ditanya Pergi ke Mana dan Berapa Lama

"Terus terang sampai akhir ini baru tahu kalau dia itu anak seorang gubernur, karena dalam sehari-sehari kalau kami dalam bimbingan tugas akhir dan sebagainya sangat biasa, sangat wajar seperti tipikal mahasiswa umumnya," lanjutnya.

Selama di kampus, Indrawanto juga mengamati sosok Eril merupakan mahasiswa yang bergaul dengan teman-teman lainnya.

"Dia berbaur dengan yang lain, jadi saya kira tidak eksklusif, jadi dia inklusif, bergaul dengan semua mahasiswa," ungkap Indrawanto.

Indrawanto mengaku mengenal Eril sejak masuk menjadi mahasiswa jurusan Teknik di Institut Teknologi Bandung (ITB).

Baca juga: Asisten Keluarga Ridwan Kamil Ungkap Eril Bertingkah Tak Biasa sebelum Berangkat ke Swiss

Eril yang berpostur tubuh tinggi pun membuat Indrawanto mudah mengenalinya.

Indrawanto menuturkan bahwa Eril adalah mahasiswa yang baik dan rajin.

"Dia di kelas merupakan mahasiswa yang baik, rajin, dan dari sisi nilai juga bagus," kata Indrawanto.

Indrawanto juga menyebut bahwa Eril merupakan mahasiswa yang memperoleh pencapaian seimbang.

Baca juga: Inilah Sosok Warga Swiss yang Bantu Adik dan Teman Eril saat Anak Sulung Ridwan Kamil Hanyut

Hal ini karena nilai akademik Eril bagus di tengah aktifnya anak Ridwan Kamil itu dalam organisasi baik di ITB atau diluar kampus.

"Di organisasi dia cukup aktif," ucap Indrawanto.

"Saya kira dia ini adalah balance, dari sisi akademik bagus artinya dia mencapai cukup bagus juga dia seimbang terhadap pencapaian ke dalam kegiatan di luar akademis," tandasnya.

(TribunnewsSultra.com/Nina Yuniar)