Sudah Punya Anak Istri, Kaur Kesra di Tulungagung Selingkuh dengan Dua Wanita, Warga Tuntut Mundur

Kepala Urusan Kesejahteraan Masyarakat (Kaur Kesra) WHS di Desa Karanganom, Kecamatan Kauman, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur dituntut mundur

Editor: Ifa Nabila
Istimewa
Ilustrasi bermesraan. Kepala Urusan Kesejahteraan Masyarakat (Kaur Kesra) WHS di Desa Karanganom, Kecamatan Kauman, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur dituntut mundur 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Aksi perselingkuhan terjadi di lingkup pemerintahan di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur.

Kepala Urusan Kesejahteraan Masyarakat (Kaur Kesra) di Desa Karanganom, Kecamatan Kauman, nekat selingkuh.

Akhirnya, pria berinisial WHS itu dituntut mundur dari jabatannya, Kamis (12/5/2022).

WHS diduga telah berselingkuh dengan dua wanita.

Baca juga: Kondisi Rumah W, Wanita Selingkuhan Suami Polwan Suci Darma, Tetangga Ungkap Situasi setelah Viral

WHS diketahui telah memiliki istri dan anak.

Warga menilai perbuatan WHS tidak beretika dan tak layak lagi menjadi perangkat desa.

Agus Prayitno warga setempat mengatakan, kasus ini terungkap sebelum Lebaran 2022.

Kala itu, datang dua perempuan mencari WHS yang mengaku sebagai Dinas PUPR Kabupaten Tulungagung.

"WHS ini sudah punya istri dan dua anak, istrinya memang kerja di Dinas PUPR," kata Agus, dikutip dari Tribun Jatim,

Satu perempuan yang mencari WHS merupakan warga Desa Kacangan, Kecamatan Ngunut, yang ternyata sudah menikah siri dengan WHS.

Baca juga: Polwan Suci Darma Dituduh Umbar Aib gegara Bongkar Perselingkuhan Suami: Perempuan Berhak Bahagia

Namun, karena belangnya terungkap, WHS menalak cerai perempuan tersebut.

Sementara perempuan satunya merupakan seorang guru MTS asal Kecamatan Kalidawir.

"Dia mengaku duda satu anak pada perempuan itu, padahal istrinya masih ada dan anaknya dua," ungkapnya.

Atas perbuatan WHS itu, warga setempat marah dan menuntut WHS mundur dari jabatannya.

Warga yang marah bahkan sempat mengangkat keranjang minuman lalu membantingnya.

Baca juga: Pak Kades Ketahuan Selingkuh dengan Istri Sekdes, Diarak Warga Lalu Dituntut Mundur dari Jabatan

Mereka juga melontarkan kata-kata makian kepada WHS.

Aksi warga yang mengepung kantor desa itu membuat aparat Koramil dan Polsek Kalangbret berjaga-jaga.

Namun, karena situasi kian memanas, Polres Tulungagung mengirim personel tambahan.

Situasi yang kian tidak kondusif membuat petugas memilih untuk mengevakuasi WHS ke Polres Tulungagung.

"Kami amankan Wahyu bukan kami membelanya, tetapi kalau anarkis, justru kalian yang akan rugi," kata Kapolsek Kalangbret, Siswanto, dikutip dari Surya.

Menurut Camat Kauman, Rachmad Adhityo, WHS meminta waktu satu minggu untuk mundur dari jabatannya.

Namun, warga menghendaki WHS mundur saat ini juga.

Karena tak bisa mencapai kesepakatan, petugas akhirnya mengamankan WHS dari kemungkinan yang tidak diinginkan.

"Warga menilai Pak Wahyu ini sudah melanggar norma dan etika di Desa Karanganom," ujarnya.

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunJatim.com, Surya.co.id/David Yohanes)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kaur Kesra di Tulungagung Diduga Selingkuh dengan 2 Wanita, Dituntut Mundur hingga Dikepung Warga

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved