Bapak Satu Anak Rekayasa Kisah Dibegal gegara Dililit Utang, Lukai Diri Sendiri dan Rusak Motor

Adalah Siswadi (32), warga Cepogo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, yang mengaku dibegal.

Editor: Ifa Nabila
thenewsminute.com
Ilustrasi rekaman CCTV. Adalah Siswadi (32), warga Cepogo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, yang mengaku dibegal. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Seorang pria yang diduga menjadi korban begal berujung menjadi pelaku penipuan.

Adalah Siswadi (32), warga Cepogo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, yang mengaku dibegal.

Ternyata, itu hanya cerita rekayasanya saja karena terlilit utang.

Warga Dukuh Panderejo, Desa Paras, itu awalnya mengaku dibegal di jalan Solo-Selo-Borobudur (SSB), tepatnya di sebelah baratnya SPBU Jelok.

Baca juga: Remaja Rekayasa Kasus Penemuan Bayi, Ternyata Anak Kandungnya Hasil Hubungan Gelap

Ternyata apa yang disampaikan  semua bohong alias tidak ada pembegalan terhadap bapak satu anak itu.

Padahal dia sudah berusaha mati-matian supaya cerita khayalan pembegalan terhadap dirinya itu terlihat nyata dengan menyakiti diri sendiri serta merusak sepeda motor Supra Fit.

Namun semua itu sia-sia. Entah apa yang melatarbelakanginya, Siswadi pun akhirnya membuat video klarifikasi.

Video klarifikasi itu kemudian diunggah sejumlah Grup FB.

Baca juga: Viral Video Istri Polisi Naik ke Kap Mobil saat Labrak Suami Bareng Selingkuhan di Lubuklinggau

Dengan mengenakan baju kotak-kotak biru dengan posisi duduk timpoh, pria berambut gondrong itu kemudian memperkanalkan diri.

"Saya Siswadi menyatakan bahwa kejadian pada hari Rabu tanggal 20 April tahun 2022 di Jalan Boyolali-Magelang tepatnya Desa Pule, Kecamatan Cepogo, telah menjadi korban begal dan kejadian itu tidak benar, itu cuma rekayasa saya,” kata Siswadi, dalam Video tersebut.

Siswadi menegaskan jika kejadian pembegalan itu tidak ada dan semua itu hanyalah rekayasa dirinya sendiri.

Baca juga: Duda 55 Tahun Nikahi Gadis Yatim 16 Tahun di Loteng: Saya akan Berusaha Jadi Ayah Sekaligus Suami

Dia pun kemudian meminta maaf kepada seluruh pihak atas kejadian tersebut.

"Sekali lagi saya minta maaf. Demikian klarifikasi dari saya tanpa ada paksaan dari pihak mana pun,” urai Siswadi.

Kapolsek Cepogo AKP Agung Setiawan membenarkan jika Siswadi hanyalah mengarang cerita dibegal. 

Siswadi sengaja berbohong  karena terlilit utang.

"Dia harus segera melunasi sementara dia tidak punya uang," jelasnya.

Agung menambahkan masih akan berkoordinasi dengan Polres Boyolali untuk mendapatkan pertimbangan mengenai proses hukumnya.

“Nanti pertimbangan kami gelarkan dengan rekan-rekan di Polres,” pungkasnya.

(TribunSolo.com, Tri Widodo)

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Awalnya Bikin Iba, Tapi Endingnya Bikin Murka, Siswadi Akui Berbohong Jadi Korban Begal di Cepogo

Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved