Rangkuman Hari Ke-57: Ada 1.020 Mayat Warga Sipil di Kyiv Ukraina setelah Pasukan Rusia Angkat Kaki

Simak rangkuman terbaru perang Rusia dan Ukraina pad ahari ke-57 atau Kamis (21/4/2022).

Editor: Ifa Nabila
REUTERS/Roman Baluk
Asap mengepul setelah serangan militer, saat serangan Rusia ke Ukraina berlanjut di Lviv, Ukraina pada Senin, 18 April 2022. 

Spanyol juga telah mengirim batch baru 200 ton peralatan militer ke Ukraina, termasuk kendaraan angkut berat dan amunisi, kata perdana menteri negara itu, Pedro Sanchez, saat berkunjung ke Kyiv.

Rekannya dari Denmark, Mette Frederiksen, mengatakan negaranya juga akan meningkatkan kontribusi senjatanya ke Ukraina sebesar 600 juta krone Denmark (67 juta poundsterling).

Sementara itu, juru bicara kementerian luar negeri Rusia, Maria Zakharova, mengatakan Moskwa memberikan “bantuan yang diperlukan” kepada pejuang Inggris yang telah ditangkap pasukan Rusia di Ukraina.

Hal lain yang mewarnai perkembangan di hari ke-57 adalah dua warga negara Inggris, Aiden Aslin dan Shaun Pinner, kini menjadi tawanan perang di Donetsk setelah ditangkap pasukan Rusia saat membela Mariupol.

Tak mau kalah, Inggris juga telah menambahkan 26 sebutan baru ke daftar sanksi terhadap Rusia, termasuk pada tokoh militer yang telah melakukan "kekejaman" di garis depan di Ukraina.

Di antara mereka yang terkena sanksi adalah Letnan Kolonel Azatbek Omurbekov, komandan unit yang menduduki kota Bucha di Ukraina, di mana ada laporan kejahatan perang dengan jumlah korban tewas mencapai hampir 350 jiwa.

(Kompas.com/Tito Hilmawan Reditya)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Rangkuman Hari ke-57 Serangan Rusia ke Ukraina, Kharkiv Tak Henti Dibombardir, 1.020 Mayat Sipil Ditemukan di Kyiv"

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved