Berita Kendari
Karyawan Perusahaan Peleburan Nikel di Konawe Dirampok di Kendari, Uang Rp230 Juta Raib
perampokan tersebut terjadi di tengah jalan Kelurahan Lalodati, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari, Provinsi Sultra, pada Kamis (14/04/2022).
Penulis: Fadli Aksar | Editor: Muhammad Israjab
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Seorang karyawan perusahaan peleburan nikel di Morosi Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) bernama Awaluddin dirampok di Kendari.
Akibatnya, uang yang dibawa Awaluddin di dalam mobil sebesar Rp230 juta raib dibawa kabur pelaku.
Peristiwa perampokan tersebut terjadi di tengah jalan Kelurahan Lalodati, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari, Provinsi Sultra, pada Kamis (14/04/2022) sekira pukul 14.30 Wita.
Baca juga: ‘Sama Siapa Lagi Saya Hidup’ Teriak Branch Saat Ayah, Ibu, 3 Adiknya Tewas dalam Kebakaran Warakas
Berdasarkan data yang dihimpun, aksi perampokan bermula saat korban dari perusahaan di Morosi Konawe mengendarai mobil menuju Kota Kendari.
Korban hendak membayar ongkos perbaikan mobil perusahaan senilai Rp180 juta, namun Awaluddin membawa uang tunai Rp230 juta.
Sesampainya di sekitaran pertigaan menuju Batu Gong korban merasa seperti diikuti mobil Kijang Innova berwarna hitam.
Sehingga korban melambatkan mobil yang dikemudikan, Kijang Innova itu pun melambung.
Korban diberhentikan oleh laki-laki yang diduga turun dari mobil Kijang Innova hitam itu.
Baca juga: IZI Sulawesi Tenggara Buka Layanan Jemput dan Gerai Zakat di Pusat Perbelanjaan Kota Kendari Sultra
Korban akhirnya berhenti dan bertanya, lantas laki-laki tersebut menjawab meminta tolong untuk meminjam kunci-kunci karena mobil Kijang Innova Hitam yang dikendarai mogok.
Saat korban akan keluar dan mau mengambil kunci-kunci, tiba-tiba datang sekira 4 laki-laki dengan mengendarai sepeda motor.
Keempatnya menghampiri korban, dua di antaranya langsung memecahkan kaca mobil sebelah kiri.
Dua orang lainnya mengiris tangan bagian kiri dan memukul wajah korban hingga pingsan.
Baca juga: Dinas Perhubungan Sultra Sebut Syarat Vaksinasi untuk Mudik Lebaran Jamin Keselamatan Penumpang
Korban tersadar setelah mendapat telepon dari istrinya, dan langsung mengecek uang di dalam mobil.
Uang senilai Rp230 juta itu telah raib dibawa kabur komplotan perampok tersebut.
Kepala Kepolisian Sektor atau Kapolsek Mandonga, Kompol Muhammad Salman belum menjawab pesan Whatsapp jurnalis TribunnewsSultra.com saat dihubungi.(*)
(TribunnewsSultra.com/Fadli Aksar)