Siap-siap Harga Pertalite, Solar, Pertamax Akan Naik? Update Banderol BBM Pertamina Terbaru Hari ini

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, JAKARTA - Siap-siap harga Pertalite, Solar, Pertamax bakal naik? Cek update banderol BBM Pertamina terbaru pada hari ini selengkapnya.

Sinyal kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) itu diberikan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif dalam Rapat Kerja bersama Komisi VII DPR, Rabu (13/04/2022).

Isyarat penyesuaian harga bahan bakar hingga gas elpiji bersubsidi sebelumnya juga pernah disampaikan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan.

Per 1 April 2022 lalu, PT Pertamina sudah menaikkan harga Pertamax menjadi Rp 12.500-Rp 13.000 per liter dari sekitar Rp 9.000-Rp 9.400 per liter.

Sedangkan, banderol Pertalite diseluruh Stasiun Pengisian Bahan Bakar untuk Umum (SPBU) se-Indonesia masih tetap Rp7.650 per liter.

Baca juga: Harga BBM Pertalite, Premium, Elpiji 3 Kg Naik Bertahap Susul Pertamax, Update Terbaru Hari ini

PT Pertamina juga sudah menaikkan banderol sejumlah bahan bakar non subsidi pada Kamis (3/3/2022) lalu yakni Pertamax Turbo, Dexlite, serta Pertamina Dex.

Simak harga BBM terbaru hari ini di SPBU yang tersebar di 34 provinsi selengkapnya pada bagian akhir artikel berikut ini.

Menteri ESDM Arifin Tasrif dalam Rapat Kerja bersama Komisi VII DPR menyebut penyesuaian harga bahan bakar non-subsidi akan dilakukan sesuai keekonomian.

“Penyesuaian harga BBM nonsubsidi sesuai keekonomian, yang pasarnya untuk kalangan menengah ke atas,” kata Arifin dikutip TribunnewsSultra.com dari Kontan.co.id.

Harga keekonomian Pertamax misalnya berada dikisaran Rp16 ribu per liter.

“Untuk jangka menengah, akan dilakukan penyesuaian harga Pertalite, minyak Solar,” jelasnya menambahkan.

Selain itu, mempercepat bahan bakar pengganti seperti bahan bakar gas (BBG), bioethanol, bio CNG, dan lainnya.

Rencana mengerek harga Pertalite, Solar, dan Pertamax tak terlepas dari lonjakan harga minyak mentah Indonesia (ICP) Maret 2020.

Harga ICP menyentuh 113,5 dolar AS per barel seiring terjadinya konflik Rusia dan Ukraina.

“ICP ini jauh di atas asumsi APBN (2020) yang hanya mengasumsikan US$ 63 per barel,” jelas Arifin.

Baca juga: Harga Terbaru Mulai Berlaku, Bandingkan Harga BBM Pertamina dan Shell, Mana Lebih Murah?

Isyarat Menko Marves

Isyarat kenaikan harga bahan bakar hingga gas elpiji bersubsidi juga pernah disampaikan Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan.

Sempat menyebut harga BBM jenis Pertalite bakal naik, Luhut tidak menepis hal tersebut.

Tetapi yang sudah dipastikan kebutuhan masyarakat yang akan mengalami kenaikan yakni elpiji 3 kg.

“Over all, yang akan terjadi itu Pertamax, Pertalite, Premium belum, gas yang 3 kilo itu (ada kenaikan) bertahap,” kata Luhut di Bekasi Timur dalam kunjungannya melihat progres LRT, Jumat (1/4/2022).

“Jadi 1 April, nanti Juli, nanti September itu bertahap (naiknya) dilakukan oleh pemerintah,” jelasnya menambahkan dikutip TribunnewSultra.com dari Kompas.com.

Menurut Luhut, sejak 2007 harga elpiji 3 kg tidak pernah ada perubahan.

Maka dari itu pemerintah memutuskan bakal menaikkannya namun tetap disubsidi.

“Iya semua akan naik enggak ada yang enggak akan naik. Jadi bertahap kita lakukan,” ujarnya.

“Ada yang disubsidi yang tadi untuk rakyat kecil. Tapi seperti gas 3 kilo ini dari 2007 enggak pernah naik, kan enggak fair juga,” katanya menambahkan.

Baca juga: Mahasiswa Kendari Demo Tolak Kenaikan BBM, Kelangkaan Minyak Goreng hingga Jokowi 3 Periode

Meski demikian, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero), Basuki Tjahaja Purnama (BTP), menepis wacana kenaikan harga Pertalite.

“Belum ada (wacana menaikan pertalite dan LPG 3 Kg),” katanya akhir pekan lalu dikutip TribunnewsSultra.com dari artikel Tribun-Timur.com.

Daftar Harga BBM Terbaru

Simak selengkapnya daftar harga BBM Pertamina terbaru hari ini di 34 provinsi se-Indonesia:

Pertalite

Rp7.650: seluruh Indonesia

Pertamax

Rp12.500:

Nanggroe Aceh Darussalam, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka-Belitung, Lampung, DKI Jakarta, Banten.

Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), Nusa Tenggara Timur (NTT).

Rp12.750:

Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara.

Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Maluku, Maluku Utara, Papua, Papua Barat.

Rp13.000:

Riau, Kepulauan Riau, Kodya Batam (FTZ), Bengkulu.

Pertamax Turbo

Rp14.500:

Nanggroe Aceh Darussalam, DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur

Rp14.800:

Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka-Belitung, Lampung, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan.

Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Papua.

Rp15.100:

Riau, Kepulauan Riau, Kodya Batam (FTZ), Bengkulu

Dexlite

Rp12.950:

Nanggroe Aceh Darussalam, DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah,DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur

Rp13.250:

Sumatera Utara, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Bangka-Belitung, Lampung, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan.

Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan

Sulawesi Barat, Maluku, Maluku Utara, Papua, Papua Barat

Rp13.550:

Riau, Kepulauan Riau, Kodya Batam (FTZ), Jambi, Bengkulu,

Pertamina Dex

Rp13.700:

Nanggroe Aceh Darussalam, DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur

Rp14.000:

Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka-Belitung, Lampung, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah.

Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Papua Barat

Rp14.300:

Riau, Kepulauan Riau, Kodya Batam (FTZ), Bengkulu.(*)

(Kontan.co.id, Kompas.com, TribunnewsSultra.com/Muhammad Israjab)