Saat Wirda Mansur Sebut PayTren Pernah Ditawar Rp 4 Triliun: Perkara Rp 1 T Mah Ga Ada Apa-apanya

Selain itu, Wirda Mansur juga mengungkapkan alasan ayahnya tetap tak ingin menjual PayTren meski telah ditawar dengan harga Rp 4 triliun oleh investor.

"Bokap (ayah) termasuk yang kekeh untuk ga jual, karena pengen biar umat yang bener-bener punya, bener-bener lahir dari muslim,"

Mengetahui bahwa PayTren pernah ditawar investor dengan harga Rp 4 triliun, Wirda Mansur pun menganggap perihal dana Rp 1 triliun yang dibutuhkan ayahnya bukan merupakan perkara besar.

"Jadi perkara 1 Triliun, itu mah gaada apa-apanya,

Orang valuasi PayTren saat pengen dibeli aja 4 Triliun.

Baca juga: Ustaz Yusuf Mansur Malah Makin Semangat setelah Digugat: Bawa Ekonomi Umat Lebih Maju Lagi

INI REAL OMONGAN, demi Allah, bulan puasa juga.

Bukan ngarang dan ngada-ngada, kalau perlu gue buka kartu, siapa yang pengen beli PayTren saat itu, sok, gue buka,"

Lebih lanjut, Wirda Mansur menilai bahwa pernyataan Yusuf Mansur dalam video viral tersebut merupakan hal yang wajar sebagaimana layaknya atasan dan bawahan dalam suatu perusahaan.

"Dan omongan klip yang diambil pada saat itu juga dalam rangka zoom online internal PayTren,

Yang omongannya juga ke lingkungan PayTren aja,

Baca juga: Digugat Penipuan Investasi, Ustaz Yusuf Mansur: Sebenarnya secara Visi Misi Keumatan Sudah Berhasil

Yang kayak atasan lagi ngasih briefing ke karyawan gitu loh, ngasih motivasi. Bahwa ini lagi diperjuangkan,

Dan diperjuangkan tanpa MINTA MAAF, kalaupun minta, emang pada mau ngasih???

Begitu kira-kira," jelas Wirda Mansur.

Yusuf Mansur Marah-Marah Butuh Duit Rp 1 Triliun

Diberitakan sebelumnya, nampak dalam cuplikan video viral, Ustaz Yusuf Mansur marah-marah dengan nada tinggi bahwa ia membutuhkan uang Rp 1 triliun untuk PayTren.

Baca juga: Pengakuan Korban Penipuan Investasi Ustaz Yusuf Mansur: Dari Acara TV hingga Tak Pernah Dapat Untung