Rusia Kian Gencarkan Serangan Militer, Begini Kondisi Terkini Ukraina: Apartemen Dihantam Rudal
Pasukan militer Rusia semakin menggencarkan serangan terhadap wilayah Ibukota negara Ukraina dari berbagai arah pada Sabtu (26/2/2022).
Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Pasukan militer Rusia semakin menggencarkan serangan terhadap wilayah negara Ukraina.
Sebagaimana diketahui bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin telah menyerukan serangan militer ke Ukraina.
Hingga akhirnya pada Kamis (24/2/2022) Rusia melancarkan serangan militer pertama ke wilayah timur Ukraina.
Akibat serangan pertama tersebut, tercatat sebanyak 137 warga Ukraina tewas.
Terbaru, militer Rusia terus menyerang Ibukota Ukraina, Kiev dari berbagai arah.

Baca juga: UPDATE TERKINI Ukraina Pukul Mundur Rusia, Sekolah Hancur dan Guru Tewas, NATO Kirim 100 Jet Tempur
Selain itu, di wilayah Kota Doetsk, Ukraina mendarat sejumlah rudal balistik yang menargetkan sebuah desa yang dikuasai kelompok pemberontak.
Diwartakan TribunnewsSultra.com dari YouTube tvOneNews, dinas kebakaran Ukraina melaporkan 6 orang terluka setelah sebuah rudal menghantam bangunan apartemen di wilayah pinggiran Kota Kiev.
Peristiwa yang berlokasi tak jauh dari Bandara Internasional Kyiv Zhuliany terjadi pada Sabtu (26/2/2022) waktu setempat.
Berdasarkan data pemadam kebakaran setempat mencatat sebanyak 80 orang harus dievakuasi dari bangunan apartemen tersebut.

Hingga kini petugas masih terus melakukan pencarian korban terluka menyusul hantaman rudal ke bangunan apartemen itu.
Baca juga: Hari Ketiga Perang Rusia vs Ukraina Pasukan Vladimir Putin dan Volodymyr Zelensky Bergulat di Kiev
Sementara itu, militer Ukraina mengaku bahwa pihaknya berhasil menghancurkan konvoi militer Rusia dalam pertempuran di Kota Kiev pada Jumat (25/2/2022) malam.
Brigade 101 Militer Ukraina juga menyatakan bahwa pasukan mereka berhasil menghancurkan kedua 2 kendaraan ringan, 2 truk, dan 1 tank milik militer Rusia.
Meski demikian, pasukan militer Rusia semakin menggencarkan serangannya ke wilayah Kota Kiev.
Bahkan Rusia juga meluncurkan rudal balistik berstatis presisi tinggi di pemukiman warga sipil di Desa Amvrosiivka, Kota Donetsk, Ukraina, Sabtu (26/2/2022).

Baca juga: Perang Rusia Vs Ukraina Pecah, UEFA Pindahkan Lokasi Final Liga Champions di Paris Prancis
Setelah sebuah ledakan dan pertempuran yang memaksa warga Ibukota Ukraina harus mengungsi di ruang bawah tanah.
Di sisi lain, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menolak tawaran pemerintah Amerika Serikat untuk mengungsi dari Ukraina.
Presiden Zelenskyy menegaskan bahwa dirinya akan tetap di Ukraina selama pertempuran melawan Rusia ini berlangsung.
(TribunnewsSultra.com/Nina Yuniar)