Berita Kendari
IAIN Kendari Sulawesi Tenggara Terima 2.030 Calon Mahasiswa, Ini Jalur Masuknya
Humas IAIN Kendari, Lily Ulfia mengatakan, menjadi mahasiswa IAIN Kendari harus sesuai ketentuan Perguran Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN).
Penulis: Mukhtar Kamal | Editor: Risno Mawandili
lihat foto
TRIBUNNEWSSULTRA.COM,KENDARI - Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), menerima sebanyak 2.030 calon mahasiswa baru.
Berikut ini cara agar masuk diterima menjadi mahasiwa IAIN Kendari tahun ajaran 2022/2023.
Humas IAIN Kendari, Lily Ulfia mengatakan, menjadi mahasiswa IAIN Kendari harus sesuai ketentuan Perguran Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN).
"Karena jalur seleksi nasional, maka semua prosedur penerimaan maba sama dengan PTKIN yang dibawah naungan Kementrian Agama," ujarnya di Kendari, Kamis (17/2/2022).
Selain ketentuan PTKIN, juga telah disiapkan jalur daftar di IAIN Kendari, sebagai berikut:
Baca juga: Gubernur Sultra Jadi Bapak Angkat Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Korem 143 Haluoleo Kendari
1. SPAN (Seleksi Prestasi Akademik Nasional)
Jalur ini merupakan seleksi nasional yang dilaksakan oleh UIN/IAIN/STAIN secara serentak tanpa melalui tes.
Diketahui, seleksi ini diperuntukan bagi siswa-siswi yang berprestasi lulusan MA/MAK/SMA/SMK/Pesantren Luar Negeri atau sederajat Tahun 2022.
Untuk biaya seleksi ditanggung oleh pemerintah sehingga peserta tidak dikenakan biaya pendaftaran.
2. UM (Ujian Masuk)-PTKIN
Baca juga: HUT ke-1 TribunnewsSultra.com, Kepala UPT BKN Kendari Harap Dapat Menjadi Media Terpercaya di Sultra
Jalur ini merupakan seleksi nasional yang dilaksanakan oleh UIN/IAIN/STAIN secara serentak melalui tes tertulis atau CBT (Computer Based Test).
Diketahui, jalur seleksi ini diperuntukan bagi siswa-siswi yang berprestasi lulusan MA/MAK/SMA/SMK/Pesantren Luar Negeri atau sederajat Tahun 2022/2021/2020.
3. UML (Ujian Mandiri Lokal)
Jalur ini merupakan seleksi nasional yang dilaksanakan IAIN Kendari melalui tes tertulis atau CBT.
Diketahui, jalur seleksi ini diperuntukan bagi siswa-siswi yang berprestasi lulusan MA/MAK/SMA/SMK/Pesantren Luar Negeri atau sederajat tahun 2022 ke bawah dengan dikenakan biaya pendaftaran.
Baca juga: Investasi di Konawe Sulawesi Tenggara Bagus, Kery Saiful Konggoasa Terima Penghargaan Kementerian
