Panik Polisi Datang, Pelaku Balap Liar di Jakpus Tabrak Aparat dengan Mobil saat Berusaha Kabur
Aksi balap liar terjadi di Jakarta Pusat, Jumat (11/2/2022) dini hari. Balap liar mobil itu digelar di Jalan Asia Afrika, Tanah Abang.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Pelaku melontarkan teriakan tersebut karena tak terima kunci motornya diambil oleh Brigadir Irwan.
Baca juga: Polsek Mandonga Periksa 9 Saksi Kasus Pengeroyokan Siswi SMA di Kendari, Gegara Konten TikTok
"Korban berinisiatif mengambil salah satu kunci motor untuk membubarkan balap liar," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan dalam keterangan tertulisnya, Selasa (7/12/2021) malam.
"Namun sekelompok orang tidak dikenal tersebut melakukan penyerangan terhadap korban dengan meneriaki korban polisi gadungan," imbuhnya.
Aksi penganiayaan tersebut dilakukan di depan istri korban berinisial S dan sejumlah anggota keluarga lainnya.
"Melihat korban dipukuli, istrinya bersama dengan keluarga coba melerai kejadian tersebut dan memberitahukan bahwa memang benar korban adalah anggota Polri," ungkap Kombes Pol Zulpan.
Tetapi para pelaku tak mengindahkan perkataan S dan terus mengeroyok korban.
Bahkan pelaku juga merampas ponsel milik saksi yaitu salah seorang anggota keluarga Brigadir Irwan.
Baca juga: Bawa Mobil Ambulans ke Kafe, Tiga Warga Boyolali Dikeroyok Sekelompok Orang Tak Dikenal
Sementara itu, kasus dugaan pengeroyokan terhadap petugas polisi ini tengah diselidiki oleh Polres Metro Jakarta Selatan.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Azis Andriansyah memastikan akan memburu para pelaku penganiayaan.
"Sedang dikejar pelakunya," ucap Kombes Pol Azis kepada wartawan.
Berusaha Bubarkan Balap Liar

Dilansir TribunnewsSultra.com dari TribunJakarta.com, peristiwa pengeroyokan terhadap Brigadir Irwan terjadi saat korban hendak membubarkan balap liar di kawasan Pondok Indah, Jaksel.
Brigadir Irwan merupakan anggota Sabhara Polres Tangerang Selatan, Banten.
Baca juga: Detik-detik Baku Parang di Areal Tambang Kolaka Utara, Seorang Pria Gagal Membacok, Dikeroyok Balik
Kasat Sabhara Polres Tangerang Selatan, AKP Enung Holis pun membenarkan adanya peristiwa penganiayaan itua.
"Iya benar. Menurut keterangan seperti itu (saat membubarkan balap liar). Saya juga belum detail karena belum ketemu orangnya. Dihubungi juga ponselnya mati," kata AKP Enung saat dikonfirmasi, Selasa (7/12/2021) malam.