Dianggap Hina Kalimantan sebagai Wilayah Ibu Kota Baru, Edy Mulyadi Diminta DPR untuk Minta Maaf
Edy Mulyadi diminta seorang anggota DPR RI untuk meminta maaf atas pernyataannya yang diduga menghina Kalimantan sebagai wilayah ibu kota baru.
Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ifa Nabila
"Enggak ada, nih sampean tinggal dimana om?" tanya Edy Mulyadi.
"Mana mau tinggal di Gunungsari pindah ke Kalimantan Panajam sana untuk beli rumah disana," ujarnya lagi.
Edy Mulyadi dibuat tertawa oleh jawaban seseorang yang mengatakan bahwa hanya monyet yang ingin menjadi warga IKN.
"Gua mau jadi warga Ibu Kota Baru, mana mau," sebut Edy Mulyadi
"Hanya monyet," teriak seorang pria dalam video yang diketahui keberadaannya.
Baca juga: Terima Usulan Sekitar 80 Nama, Ini Alasan Pemerintah Pilih Nusantara sebagai Nama Ibu Kota Baru
Sosok Edy Mulyadi
Edy Mulyadi sendiri merupakan seorang wartawan senior di Forum News Network (FNN).
Dia disebut-sebut juga sempat mencalonkan diri sebagai caleg tetapi gagal.
Edy Mulyadi saat ini sering muncul sebagai sosok yang kontra pada pemerintah.
Hal itu disampaikannya melalui unggahan video-video di YouTube.
Baca juga: Bakal Jadi Smart City, Terungkap Nama Nusantara untuk Ibu Kota Baru di Kalimantan Timur
Terbaru, ia tengah banyak diperbincangkan lantaran memberikan pernyataan mengenai proyek IKN di Kalimantan Timur (Kaltim).
(TribunnewsSultra.com/Nina Yuniar) (Tribunnews.com/Muhammad Zulfikar) (TribunKaltim.co/Doan Pardede)
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Anggota DPR Minta Edy Mulyadi Sampaikan Permohonan Maaf Terkait Pernyataannya Tentang Kalimantan" dan di TribunKaltim.co dengan judul "Terkuak Siapa Edy Mulyadi Sebenarnya, Ini Profil Pria yang Viral karena Hina Kalimantan dan Prabowo"